Ini merupakan kisah yang pernah penulis Madjongke.com alami sendiri. Sebelumnya pernah bimbang dan tidak ada keberanian untuk menceritakannya. Tapi setelah sekian lama memendam cerita ini, akhirnya penulis putuskan untuk menceritakannya pada teman-teman sekalian. Siapa tahu dengan ini, akan banyak Orang yang tahu dan lebih hati-hati dalam menanggapi sikap dan tindakan dari Orang asing yang belum kenal dengan sebaik-baiknya.
Saya adalah penulis Madjongke.com, seorang Pria dengan nama Asli
Rohmad Nurhidayat. Meskipun Saya seorang Pria, Saya beberapa kali mengalami kejadian tidak normal yaitu disukai oleh sesama Pria. Dikarenakan modus yang Mereka pakai cukup unik dan salah satunya memerlukan biaya serta kreativitas yang cukup tinggi, sepertinya kisah ini akan sedikit menarik. Tidak perlu lama-lama, inilah kisahnya.
Memakai Wanita suruhan
Cowok yang satu ini hitungannya cukup berani modal. Bukan hanya dari cara Dia melibatkan orang lain untuk bersandiwara, tapi juga dari apa yang sudah diberikan pada penulis madjongke.com. Dia sempat menginap di Rumah Saya, satu ruangan dengan saya tapi berbeda ranjang, dan karena Saya sudah merasa curiga Saya tidur sambil menyiapkan pedang disamping tempat tidur untuk mencegah Dia berbuat yang macam-macam. Tidur tidak tenang dan setiap ada suara sedikit Saya langsung waspada.
Awalnya Saya bisa kenal dengan Dia karena seorang teman. Teman penulis, memberikan nomor handphone yang Dia akui sebagai Cewek cantik dan diakui juga sebagai salah satu kerabatnya yang tinggal di luar Kota dengan jarak yang sangat jauh dari tempat tinggal penulis. Dalam hati Saya merasa senang karena selain sedang jomblo juga sedang kesepian, Cowok wajar. Tidak ada yang mencurigakan karena komunikasi wajar baik sms atau telpon pasti dengan suara wanita. Bahkan penulis juga pernah ditemui oleh Orang yang sepertinya suruhan Pria tersebut. Tidak tanggung-tanggung, Wanita yang menemui penulis memiliki wajah yang mempesona, fisik sempurna, dan juga sangat ramah. Dari gaya berpakaian juga gaya bicara menunjukkan Dia wanita berkelas.
Tapi yang membuat curiga, topik yang dibicarakan wanita tersebut tidak begitu nyambung seperti ketika membahas suatu topik ketika berkomunikasi melalui handphone. Puncak kecurigaan ketika ada seorang Pria yang datang ke Rumah, Dia mengaku pesuruh dari wanita terkait. Pria tersebut mengaku disuruh untuk memastikan keadaan Saya karena si Wanita sedang sibuk dan tidak memiliki banyak waktu. Setiap nomor Wanita Saya hubungi, tidak aktif. Dari situlah kecurigaan muncul. Dan sejak saat itu, Saya berhenti menanggapi setiap sms atau telpon darinya. Meski begitu Dia tetap bersikeras dan meyakinkan Saya bahwa Dia tidak ada sandiwara. Lebih mencurigakan lagi Pria tersebut sering main ke Rumah. Katanya punya saudara dekat tempat tinggal penulis.
Jujur penulis sudah mulai curiga dan sangat yakin kalau wanita yang selama ini bersandiwara sebenarnya otaknya adalah Dia. Dan tidak ada satupun wanita yang suka dan berniat mencari pacar yang akhirnya menjatuhkan pilihan pada penulis. Karena secara keseluruhan, penulis bukan Orang spesial, jauh dari kata sempurna. Apalagi wanita yang dilibatkan termasuk kategori wanita idaman dan tidak perlu jauh-jauh hanya untuk mencari pacar. Cukup berdiam diri pasti banyak Pria yang akan mengantri. Hingga akhirnya, sikap cuek penulis membuahkan hasil. Pria yang sering berkunjung ke Rumah adalah Otak dari sandiwara ini dan mengakui kalau Dialah yang suka pada penulis. Sejak saat itu Saya jadi menutup diri dan selalu menghindarinya. Dan untungnya, Dia akhirnya menyerah dan memilih untuk pergi dari hidup Saya.
Yang bikin Saya geleng-geleng kepala, Orang yang satu ini rencananya cukup matang dan butuh persiapan cukup lama. Tapi sayangnya kacau hanya karena sikapnya ketika bertemu penulis, sangat menunjukkan seperti Orang yang sedang menyukai lawan jenis. Belum lagi sebelumnya, setiap sms tidak dibalas, langsung diisi pulsa dan jika berkunjung selalu membawa oleh-oleh dalam jumlah yang cukup banyak dan itu tidak murah.
Membuka Aura
Untuk Pria yang satu ini, Dia cukup pintar. Penulis yang waktu itu masih labil dan belum bisa berpikir Dewasa, diyakinkan bahwa Dia adalah Orang sakti. Dia bisa membuat Orang lebih berwibawa dan lebih disukai. Jujur saja, madjongke Orangnya tidak mudah percaya. Dan suatu ketika, Dia mengajak ke suatu tempat yang angker untuk meditasi. Dan katanya sekalian akan membuka aura yang ada dalam diri penulis. Katanya dengan itu bisa membuat Wanita mudah jatuh cinta dengan penulis. Dan ditempat tersebut penulis sempat mendapat ciuman bahkan pelukan. Katanya itu sebagai ritual. Karena sudah merasa tidak beres akhirnya penulis memutuskan untuk pulang saat itu juga dan meninggalkan Dia sendirian dan tidak peduli Dia pulangnya jalan kaki atau pakai jasa ojek setan. Sejak saat itu penulis tidak lagi berani bertemu dengan Dia.
Cukup 2 saja kisah yang penulis sampaikan. Karena Pria yang ketiga menyatakan secara langsung bahwa suka dengan penulis dan berani membayar tinggi untuk bisa berkasih mesra dengan penulis. Dan tentu saja Penulis tidak menerimanya dan tidak pernah lagi berani untuk bertemu apalagi beraktivitas dengan Orang seperti ini. Bahkan sampai sekarang, penulis sangat jarang berteman terlalu dekat dengan sesama Pria. Pergi bersama juga sangat jarang dan paling tidak mau mendapat banyak kebaikan dari Orang lain lagi terutama Pria. Satu pesan untuk teman-teman, sebaiknya jangan terlalu mudah menerima kebaikan dari Orang lain, apalagi jika Kita tidak bisa memberikan balasan yang setimpal. Tetap waspada karena banyak hal yang bisa terjadi meskipun sebelumnya Kita tidak pernah memikirkannya.