Pada awalnya keadaan finansial terkesan biasa saja. Anda sebagai Suami tentu menjadi tergerak untuk berusaha meningkatkan kondisi ekonomi. Dari Waktu ke waktu, karir semakin bagus dan akhirnya bisa dikatakan semakin sukses. Jika ini terjadi biasanya mampu mengubah cara berpikir Seseorang terutama Suami. Dan cara berpikir yang buruk tersebut adalah menganggap peningkatan dari faktor ekonomi adalah cara utama dalam mengukur kualitas diri sebagai seorang Suami.
Karena jika benar demikian, kemungkinan besar akan menciptakan perbandingan. Keadaan finansial yang semakin bagus akhirnya digunakan sebagai bahan perbandingan dengan kualitas dari pihak istri. Kecantikan Istri yang semakin lama semakin terkesan biasa, sepertinya tidak begitu adil jika melihat kondisi ekonomi Anda yang sekarang. Atau bisa juga, cara pelayanan Istri selama ini tidak sebanding dengan nafkah lahir yang akhir-akhir ini Anda berikan.
Jika cara berpikir seperti ini ada dalam pikiran Anda (
Suami), Anda tentu akan berpikir untuk mencari istri baru atau minimal mencari simpanan. Dan Anda justru menganggap kualitas diri Istri baru nantinya atau simpanan lebih baik dari Istri sekarang.
Padahal itu sangat salah besar. Mereka, Wanita-wanita yang hadir ketika Anda sukses jelas sekali tidak lebih baik dari Istri Anda sekarang. Alasannya, Mereka bisa terkesan sangat mencintai karena keadaan Anda yang sekarang. Bandingkan dengan Istri Anda yang sudah dari dulu bersedia menjalani kehidupan apa adanya, pahit manis bersama, bahkan berani mempertaruhkan hidupnya untuk kehidupan yang tidak pasti dengan Anda. Dia mungkin tidak berpikir Anda akan bisa sukses seperti ini, tapi Dia tetap bertahan untuk Anda.
Bayangkan saja, jika keadaan Anda tidak berubah. Tentunya Wanita-wanita yang saat ini berpotensi jadi pasangan Anda, belum tentu mau untuk dimiliki. Sementara Istri, kemungkinan bertahan tentu cukup besar, tergantung dari sikap dan tanggung jawab Anda terhadap dirinya. Bahkan tidak sedikit yang justru mencari sumber penghasilan demi meringankan beban Suami. Jadi sudah tidak perlu penjelasan lagi, semua Orang tahu apa yang baik. Dan pikiran Kita pasti juga sama, kalau istri memang berhak untuk mendapatkan nafkah lahir batin seperti apapun Dia. Jangan pernah berpikir untuk menyerahkan hidup pada Wanita yang hanya siap menunggu Anda di puncak. Karena wanita yang baik akan siap berjuang dari bawah dan tidak hanya mau menunggu Anda di puncak. Bahkan tidak menutup kemungkinan, Wanita-wanita yang muncul ketika Anda di puncak, suatu ketika akan pergi ketika Anda dalam kondisi terburuk.