Kamu punya pacar dan hubungan Kalian sedang hangat-hangatnya. Hubungan Kalian terkesan tidak ada masalah dan Kalian sudah melalui banyak hal indah bersama. Bayangan awal hubungan Kalian baik-baik saja dan sepertinya tidak mungkin jika akan berakhir.
Dari kebersamaan yang ada, Dia tampak sangat bahagia karena Kamu. Dan tentu saja Kamu juga merasakan perasaan yang sama. Sudah ada rencana dan sepertinya tidak pernah terjadi masalah diantara Kalian.
Dia bisa mengisi posisi sebagai pacar dengan sempurna, dan Kamu juga bisa mengimbangi hal tersebut. Kamu sangat mencintai Dia dan Dia sepertinya juga begitu. Dia bisa menikmati hubungan yang ada tanpa ada hal yang aneh sedikitpun.
Tapi siapa sangka, tanpa ada masalah Dia tiba-tiba berubah jadi cuek, gampang marah, hingga akhirnya pergi meninggalkan Kamu tanpa alasan yang jelas. Semua itu terjadi begitu cepat hingga Kamu tidak percaya kalau ini adalah kenyataan.
Ini jelas aneh karena tanpa sebab yang berarti Dia pergi begitu saja. Padahal dilihat dari hubungan Kalian, sepertinya jika ada masalah pasti bisa diselesaikan dengan baik. Tapi kenyataannya tidak begitu, Dia benar-benar pergi.
Ada beberapa alasan yang bisa menjadi kemungkinan terjadi keadaan seperti ini. Penyebab Dia tiba-tiba pergi padahal hubungan Kalian sedang hangat-hangatnya.
Sebenarnya Dia tampak bahagia dan seolah juga mencintai Kamu, karena awalnya Dia merasa kesepian. Dia membutuhkan sosok yang bisa mengisi kekosongan dalam hatinya. Dia tidak bisa menunggu terlalu lama untuk mendapatkan Orang yang sesuai dengan keinginannya. Sehingga jika ada peluang dengan Orang seperti apapun termasuk Kamu, Dia tetap akan memilih demi mengobati rasa kesepian yang dirasakan.
Dia memang tampak bahagia ketika bersama Kamu, tapi itu karena perbandingan dengan keadaan sebelumnya yang sedang merasa kesepian. Jadi disini, Kamu hanya sebagai pelarian dari kondisi Dia yang merasa kesepian. Lebih baik dengan Kamu daripada tidak ada sama sekali.
Jika Kamu pernah mengalami keadaan ini, tentu saja Kamu juga akan merasakan kebahagiaan ketika bersama Seseorang. Tapi meskipun bahagia, perasaan belum benar-benar merasa yakin. Masih ada harapan besar bersama sosok lain yang lebih mendekati dengan keinginan.
Penyebab akhir hingga Dia benar-benar pergi, juga memiliki banyak kemungkinan. Diantaranya seperti yang ada dibawah ini.
1. Dia kembali pada Orang yang sebelumnya masih Dia harapkan. Dia mengisi kekosongan dengan Kamu hingga akhirnya kesempatan untuk kembali dengan Orang yang diinginkan, sudah terbuka lebar dan Dia tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan itu.
Sebagai contoh, Dia baru putus dengan Orang yang benar-benar Dia sayang. Karena itu Dia merasa kesepian dan butuh Seseorang yang hadir untuk mengisi kekosongan yang ada. Dia merasa bahagia karena terbebas dari rasa kesepian. Tapi harapan kembali dengan sang mantan masih cukup besar. Hingga kesempatan balikan sama mantan ada, Dia tidak ingin membuang kesempatan itu. Dia segera mengambil kesempatan itu untuk kembali dengan Orang yang masih diharapkan.
2. Dia ada pikiran untuk terus melanjutkan hubungan dengan Kamu. Dia berusaha untuk mencintai Kamu sepenuhnya, akan tetapi Dia tidak berhasil. Selain itu, Dia juga menemukan hal-hal yang tidak Dia sukai atau Kamu terlalu jauh dari apa yang Dia harapkan.
Hanya sebagai contoh, Dia baru saja putus dan merasa kesepian. Dia berniat membuka lembaran baru dengan kamu. Dia masih membayangkan hal yang baik-baik saja dari Kamu. Tapi setelah mengenal lebih jauh, ternyata Kamu tidak sesuai yang Dia harapkan. Dan dari keadaan Dia, Dia bisa dengan mudah mendapatkan Orang yang lebih dari Kamu, hanya saja membutuhkan waktu sehingga Dia harus lebih bersabar.
3. Selama merasa kesepian, Dia memang terlihat bahagia dengan kamu. Tapi Kamu bukan pilihan utama, Kamu hanya sebagai batu loncatan bagi Dia. Seperti yang dijelaskan tadi, daripada tidak ada sama sekali. Dia memang berhasil tampak bahagia karena keluar dari zona kesepiannya. Dan ketika Dia menemukan kesempatan dengan Orang lain yang sesuai dengan harapan, Dia dengan segera mengambil kesempatan itu.
Sebagai contoh, Dia mengharapkan sosok yang sesuai dengan kriteria Dia dan itu tidak ada pada Kamu. Tapi Dia memilih Kamu hanya sebagai batu loncatan demi mengusir rasa kesepian Dia. Sambil jalan Dia membuka diri untuk Orang yang sesuai dengan kriteria Dia. Setelah menemukan, maka akhirnya Dia memutuskan untuk pergi dari Kamu.
Jadi jika hubungan kalian baik-baik saja, Dia memang tampak mencintai Kamu, hingga Dia terkesan bahagia tapi kemudian pergi, penyebabnya pasti dari cara berpikir Dia sendiri. Karena itu, Dia mengambil keputusan atas dasar pemikiran sendiri yang dipicu oleh kesempatan bertemu atau bersama dengan Orang yang Dia inginkan.
Dengan begitu, tidak perlu bersedih atau terlalu mengharapkan Dia yang sudah terlanjur pergi. Akan lebih baik jika melihat diri sendiri, apa yang kurang dan perlu diperbaiki. Perbaiki diri untuk pasangan Kamu nanti siapapun itu. Jadikan pengalaman ini untuk lebih hati-hati agar tidak terulang lagi. Semoga bahagia.
Baca juga
5 Penyebab Pacar Tidak Suka Balas Chat
5 Jenis Hubungan Cinta Yang Biasanya Berakhir Kandas
7 Tahap Normal Buat Orang Benar-benar Jatuh Cinta