Kesetiaan memang hal terpenting dalam masalah cinta. Setiap Orang yang menjalin hubungan tentunya dituntut untuk selalu setia. Sayangnya tidak semua Orang bisa menunjukkan kesetiaan yang sebenarnya. Sebagian besar hanya pura=pura setia. Untuk kamu sendiri dan pasangan, biasanya inilah perbedaan asli setia dengan hanya pura-pura setia.
Asli Setia : Tidak ada sedikitpun pikiran untuk menjalin hubungan dengan Orang lain meskipun ada beberapa kesempatan bahkan banyak kesempatan. Jadi dalam hati yang terdalam bisa menahan godaan tersebut.
Pura-pura : Sempat ada pikiran ingin mendua, mencari yang lebih baik, bahkan mencari kesempatan untuk bisa melakukan hal itu. Tapi karena resiko ketahuan yang sangat besar, tidak begitu berani melakukannya. Dan jika resiko ketahuan sangat kecil, tentu saja dengan mudah melakukan semua itu.
Asli Setia : Saat pasangan dalam kondisi yang sangat buruk, tetap bertahan karena perasaan sayang dan kasihan terhadap pasangannya. Bersedia menunggu, menemani, bahkan berjuang bersama pasangan untuk keluar dari keadaan buruk tersebut.
Pura-pura : Saat pasangan dalam kondisi buruk, mengeluh dan merasa kesulitan dengan kondisi tersebut. Berusaha mencari jalan keluar namun untuk diri sendiri. Dan untuk pasangan, hanya mendapatkan dampak yang tidak baik dari usaha untuk keluar dari keadaan buruk tersebut.
Asli Setia : Mampu menjaga diri dan memberi batasan kepada pihak ketiga yang ada kemungkinan untuk memasuki kehidupan pribadi. Hal itu tetap dilakukan meskipun sedang berada di belakang pasangan.
Pura-pura : Mampu menjaga diri dan memberi batasan kepada pihak ketiga yang ada kemungkinan memasuki kehidupan pribadi. Namun hal itu hanya terjadi ketika berada dibawah pengawasan pasangan. Diluar itu, masih memberi kesempatan pihak lain asal tidak ketahuan. Meskipun sebenarnya kesempatan itu diberikan untuk memberikan harapan palsu. Karena dalam keadaan tersebut, masih merasa perlu untuk bersikap setia.
Asli Setia : Saat merasa bosan dengan pasangan, bisa berpikir positif dan menganggap hal itu adalah cobaan. Dan bisa berpikir juga bahwa itu adalah sesuatu yang wajar.
Pura-pura : Ketika rasa bosan dirasakan kepada pasangan, merasa tersiksa dan hasrat dengan orang lain justru semakin besar. Komunikasi, pertemanan, obrolan dengan Orang lain adalah hal yang sangat menyenangkan. Cuma cukup sampai disitu, tidak berani melangkah lebih jauh karena resiko dan takut jika tidak menunjukkan kesetiaan pada pasangan.
Asli Setia : Apapun tidak akan bisa mengalahkan kesetiaannya, bahkan dengan iming-iming apapun tidak akan bergeming. Jika dasarnya setia maka selamanya akan seperti itu.
Pura-pura : Selama ini karena setia atas dasar pura-pura, suatu saat bisa berubah pikiran dan tergoda oleh iming-iming kebahagiaan. Jadi seandainya kesetiaan itu diganti dengan sesuatu yang membuatnya bimbang, pikiran bisa berubah karena sebelumnya cuma pura-pura setia.