Bahagia rasanya jika seseorang akan melakukan pernikahan dengan kekasih yang selama ini dicintainya. Tidak pernah terpikir di antara keduanya tentang hal-hal tak terduga yang akan terjadi nantinya. Bisa dikatakan, mereka hanya merasakan kebahagiaan saat itu.
Kalaupun sempat memikirkan hari depan, mereka biasanya melupakan beberapa hal yang sebenarnya cukup penting untuk kenyamanan hidup bersama. Bagi yang belum tahu, madjongke.com akan memberikan beberapa contoh tentang hal cukup penting yang perlu Anda perhatikan dengan tujuan bisa menjalani atau mengatasinya.
Mertua
Awal pernikahan, biasanya mertua bisa menyayangi menantunya baik itu pria maupun wanita selayaknya anak sendiri. Tapi jika hal itu sudah berlangsung lama, biasanya menantu perempuan akan selalu tampak salah di mata mertua. Kalau untuk menantu pria sepertinya jarang karena biasanya pria jarang mengurusi masalah Rumah karena harus bekerja.
Sedangkan menantu wanita, harus hati-hati dan perlu berusaha tidak membuat mertua kecewa. Untuk mengatasinya, usahakan mertua tidak mengetahui masalah dalam rumah tangga kecuali hal itu benar-benar perlu untuk diberitahukan pada mertua. Khusus yang tinggal 1 Rumah dengan mertua, sebaiknya dalam urusan rumah sesuaikan dengan selera mertua.
Kejujuran tentang uang
Sebagai wanita umumnya, seorang istri menurut budaya kita berhak mendapatkan uang belanja dari suami bahkan mengatur keuangan keluarga. Masalah yang biasanya sering terjadi adalah ketidak jujuran suami tentang masalah keuangan. Tentu saja hal ini tidak terjadi tanpa sebab apapun. Biasanya suami berbuat seperti itu karena aturan atau batasan istri bagi suami dalam menggunakan uang.
Sehingga, sebaiknya Anda memberi sedikit kebebasan atau mempercayakan masalah keuangan pada suami. Tapi, meskipun begitu Anda tetap meminta atau mengingatkan kebutuhan yang diperlukan atau belum terpenuhi.
Ini diperlukan karena dengan begitu kebutuhan keluarga maupun kebutuhan Anda sendiri bisa terpenuhi. Itu lebih baik daripada suami tidak jujur yang bisa saja berakibat kebutuhan Anda sendiri tidak terpenuhi atau yang lebih parah lagi kebutuhan seluruh anggota keluarga jadi tersendat.
Membicarakan mertua
Memang hal ini terlihat sepele, tapi bisa berpengaruh dengan hubungan kalian. Maksud lebih jelas, ketika salah satu pasangan membicarakan mertua sebaiknya hati-hati. Karena dalam keadaan apapun pasangan atau lebih tepatnya anak kandung dari mertua tidak akan begitu suka jika orang tuanya terlihat jelek meski sebelumnya diantara mereka pernah ada perselisihan.
Jadi sebaiknya, meskipun sedang ada uneg-uneg dengan mertua, bicarakan dengan nada yang tidak menjelekkan. Biarkan pasangan menilai sendiri sehingga lebih bisa memberikan solusi. Dan yang lebih penting jangan mengulang pembicaraan yang sama tentang mertua. Karena jika dia tidak menanggapi, Dia butuh waktu untuk memikirkan hal itu atau berusaha membuat Anda melupakannya.
Tahu apa yang dibutuhkan pasangan
Maksud lebih lengkap adalah saling mengerti tentang apa yang diperlukan pasangan. Sekedar contoh, suami butuh sarapan, kopi, baju bersih, dll sementara istri juga butuh uang belanja atau yang lainnya. Bukan hanya itu, kebutuhan yang tidak pantas saya tulis disini juga perlu diperhatikan.