Bukan tanpa niat apapun dalam mengajarkan anak hidup hemat. Tentu saja, agar anak bisa menjadi tidak boros demi kebaikan dia sekarang atau nanti di masa yang akan datang. Tidak peduli berapapun uang Anda atau sekaya apapun Anda, mengajarkan pada anak untuk hidup hemat sangat diperlukan.
Untuk orang tua yang hidup pas-pasan atau kekurangan hal itu sangat mudah dilakukan. Tapi bagi Anda yang hidup lebih dari cukup pasti membutuhkan cara-cara mengajari anak hidup hemat seperti yang ada dibawah ini.
Belanja barang yang perlu saat mengajak anak
Ketika berbelanja dan mengajak anak, sebaiknya pilih barang yang penting-penting saja. Jika menginginkan barang yang lain dimana barang tersebut tidak penting, sebaiknya jangan libatkan anak atau jangan biarkan anak tahu hal itu.
Bandingkan harga
Bandingkan harga antara toko satu dengan yang satunya. Biarkan anak mengetahui bahwa barang yang dibeli memiliki harga lebih murah meskipun itu adalah barang yang sama.
Belanja menggunakan uang tunai
Biasakan belanja menggunakan uang tunai agar anak mengetahui dengan jelas harga, kembalian, dan lainnya yang tidak akan bisa didapatkan jika Anda belanja menggunakan kartu kredit. Tujuannya agar anak tahu bagaimana caranya mengatur uang saat berbelanja.
Ajari menabung
Ajari anak untuk menabung sejak usia dini. Caranya bisa dengan membelikan dia sebuah celengan. Berikan dia uang jajan lebih dan sebagian harus dimasukan pada celengan. Jika suatu saat uang sudah terkumpul banyak, belikan barang yang dia butuhkan atau yang dia inginkan selama ini. Jadi seumpama anak meminta suatu barang, jangan langsung memberikan atau membelikan barang tersebut. Gunakan cara yang sudah dijelaskan tadi agar dia bisa belajar hidup hemat.
Beri tahu cara-cara mendapatkan uang
Beri tahu anak bagaimana cara agar orang bisa mendapatkan uang. Meskipun begitu, jangan menunjukan pekerjaan diri sendiri atau suami Anda. Sebaiknya, tunjukkan pekerjaan orang-orang yang bisa dikatakan pekerjaan kasar dengan hasil yang tidak seberapa. Selain memiliki tujuan untuk membuat anak tahu sulitnya mencari uang, hal ini juga berguna untuk membuat anak peduli dengan orang lain yang kurang beruntung di bandingkan dengan dirinya/orang tuanya.