Banyak diantara kita, yang tidak bisa mencintai dengan tulus pasangan masing-masing. Kadang ada rasa ingin berpisah, ada juga rasa ragu terhadap dirinya. Yang lebih umum lagi, malas jika harus selalu bersikap mesra atau setidaknya menunjukan rasa cinta.
Itu wajar terjadi karena tiada manusia sempurna. Kesempurnaan hanya miliknya. Meskipun banyak orang yang tidak bisa tulus mencintai, tapi masih banyak juga orang yang bisa mencintai tulus apapun keadaannya. Saat senang juga susah, bisa menyesuaikan diri atas dasar cinta.
Seperti kita ketahui, hampir semua orang mencari dan ingin mendapatkan pasangan yang bisa mencintai tulus apa adanya. Sulit tapi semua berharap seperti itu. Dan banyak juga lagi yang tidak bisa mendapatkannya.
Daripada terlalu panjang lebar yang memungkinkan jadi jauh dari bahasan utama, sebaiknya kita sama-sama pelajari penyebab atau beberapa hal yang membuat tidak bisa mencintai dengan tulus. Berikut dari madjongke.com khusus untuk kamu yang terbaik.
1. Tidak bisa mencintai dengan tulus, bisa karena sebelumnya kita mencari pasangan karena "daripada tidak ada". Tanpa memikirkan perasaan sendiri yang sebenarnya, kita mencoba menjalin hubungan dengan seseorang. Hanya dengan melihat penampilan luar dan perpikir "boleh juga" kita merasa yakin untuk memulainya.
2. Kedua hanya untuk pelarian saja. Terutama ketika baru putus dengan seseorang. Menjalin hubungan dengan seseorang sebagai pelarian sangat mungkin membuat diri tidak bisa mencintai dengan tulus.
3. Menerima seseorang karena merasa berhutang budi juga bisa. Karena tidak enak hati untuk mengatakan tidak, diri sendiri harus memilih iya saat ditawarkan hubungan cinta oleh seseorang.
4. Kasihan dengan keadaan seseorang dan memutuskan untuk memberikan masukan atau bantuan. Agar bisa ada kebahagiaan (tujuan semula), maka seseorang yang dikasihani tersebut dijadikan pasangan.
5. Masih memiliki rasa terhadap orang lain atau masih ingin mendapatkan yang lebih baik. Merasa dirinya mampu untuk mendapatkan pengganti tidak seperti yang ada sekarang. Meski secara perlahan, hal ini bisa membuat seseorang tidak bisa mencintai tulus apa adanya.