Banyak Orang yang berpikir tidak menyenangkan jika berpacaran dengan Duda/Janda. Ada rasa malu dalam diri mereka bahkan juga dari keluarga mereka. Padahal seperti yang sudah kita ketahui, tidak ada hal tertulis dalam bentuk apapun yang melarang untuk berpacaran dengan Janda atau Duda.
Janda atau Duda itu tidak selalu buruk, mereka hanya salah dalam memilih pasangan sebelumnya. Atau karena mereka tidak memiliki kecocokan dengan pasangan sebelumnya. Tidak bisa berjalan bersama sehingga perpisahan harus dijadikan pilihan terakhir. Janda atau Duda, sebenarnya sama seperti Pria/Wanita lajang lainnya. Mereka menjalin hubungan cinta dengan seseorang dan kemudian berpisah. Hanya saja ada perbedaan diantara keduanya. Anak-anak muda h
anya sekedar putus, sementara Janda atau Duda bercerai. Hanya berbeda pengucapan dan prosesnya saja. Intinya tetap sama, yaitu berpisah dan mengakhiri hubungan. Sangat sederhana.
Untuk siapapun yang ingin menjalani hubungan cinta dengan janda atau duda, berikut ini ada sedikit artikel tentang Plus Minus Berhubungan dengan janda atau duda, dari madjongke.com yang sudah dirangkai menjadi satu halaman,.
1. Lebih dewasa, itu pasti. Pernah menjalani kehidupan Rumah Tangga secara otomatis bisa membuat Janda atau Duda menjadi lebih dewasa. Karena tuntutan kehidupan yang telah membuat mereka seperti itu. Berbeda dengan seseorang yang belum pernah menikah sekalipun, cara berpikir tentu saja berbeda cukup jauh.
2. Mandiri juga bisa ada pada diri
Janda atau Duda. Setelah sebelumnya menjalin hubungan dengan pasangannya dan berpisah, otomatis akan membuat mereka lebih bisa mandiri. Yang sebelumnya melakukan hal apapun dengan pasangan, hal itu akan berbeda setelah bercerai. Mereka harus melakukan hal pribadi tanpa banyak melibatkan orang lain.
3. Lebih jelas jika menjalin hubungan dengan janda atau duda. Sudah kita ketahui, kehidupan anak muda sekarang sangat bebas. Banyak terjadi kekecewaan setelah pasangan menikah. Jika janda atau Duda, tentu sudah jelas bahwa mereka pernah dengan Orang lain. Tidak perlu menduga atau curiga. Karena tanpa ditanya, kita sudah tahu yang sebenarnya.
4. Janda atau Duda tidak bisa menghilangkan total masa lalunya, pada keadaan tertentu, dia harus terlibat dengan masa lalunya (mantan), apalagi jika janda atau duda tersebut memiliki anak. Harus ada kesabaran pada diri kita. Jangan terlalu cemburu karena itu sulit untuk dia hindari.
5. Bisik-bisik tetangga, pastinya bisa saja ada (tergantung lingkungan). Namun meski begitu, tidak perlu khawatir. Karena itu hanya terjadi sesaat. Setelah itu, semua akan berakhir seiring berjalannya waktu.
6. Menurut janda atau duda yang benar-benar baik, hal memalukan yang pernah dialami adalah perceraian, itu salah satunya. Itu akan membuat Janda atau Duda berusaha mendapatkan yang terbaik. Dan selain itu, juga akan berusaha untuk tidak gagal kedua kalinya. Dia bisa menjaga dan berusaha.
7. Lebih perhatian. Janda atau Duda tidak akan bersikap cuek pada pasangannya, kita misalnya. Mereka lebih baik dan tidak terkesan jual mahal. Apa yang dia rasakan atau apa yang dia inginkan, seperti itulah yang akan ditunjukan. Bahkan, mereka bisa lebih perhatian dari mantan-mantan kita sebelumnya.
8. Janda atau duda, tidak banyak menuntut yang macam-macam. Yang mereka butuhkan hanyalah cinta. Mereka justru berusaha mengimbangi diri kita, bukan kita yang harus seperti dia. Lebih mengerti dan tidak banyak menuntut, nilai + bagi Janda atau Duda.