Keinginan untuk melanjutkan hubungan yang lebih serius dengan pasangan, tentu perlu melalui restu Orang tua. Tetapi tidak semua Orang mendapat kemudahan dari Orang Tua. Tentangan yang intinya
Orang tua tidak setuju atau tidak merestui hubungan anaknya telah jelas jadi kenyataan. Ini bisa membuat anak serta kekasihnya jadi "galau". Sebagian menyerah sebagiannya lagi terus berjuang dan memikirkan cara agar bisa bersama selamanya.
Alasan karena cinta yang membuat sebagian Orang berjuang meskipun tidak ada restu dari Orang Tua. Dan masalah restu Orang tua itu sendiri, memiliki alasan bahkan kekhawatiran yang membuat Mereka (Orang tua) sulit merestui hubungan cinta anaknya. Berdasarkan pengakuan beberapa Orang yang berhasil madjongke.com kumpulkan, berikut alasan orang tua sulit memberikan restu pada anaknya.
Belum sepenuhnya percaya
Orang tua belum sepenuhnya percaya pada anaknya. Kekhawatiran terhadap kebahagiaan anak nantinya telah membuat Orang tua sulit memberikan
restu. Orang tua belum bisa yakin kalau pilihan anaknya itu benar. Jika karena alasan ini, menurut saran dari seseorang lebih baik menunjukkan bahwa pasangan memang benar-benar pilihan yang tepat dan bisa menjadi pasangan yang terbaik. Berusaha semaksimal mungkin untuk meyakinkan Orang tua dengan bukti nyata. Jangan sampai Orang tua terus berpikir kalau anaknya hanya terbutakan oleh cinta.
Kualitas pasangan
Meskipun pada dasarnya Orang tua bisa menerima apa adanya, jika kualitas pasangan dianggap terlalu buruk juga bisa membuat mereka sulit memberikan restu. Kualitas pasangan tentu dilihat dari banyak faktor sesuai keadaan dan lingkungan. Madjongke.com tidak bisa memberikan contoh karena jelas setiap Orang tua punya penilaian sendiri sendiri. Bisa kita mudahkan kalau menyangkut masalah ini membuat Orang tua khawatir akan adanya masalah serius dimasa yang akan datang.
Tidak sesuai kriteria Orang tua
Orang tua sebelumnya sudah menentukan kriteria yang pantas untuk bersanding dengan anaknya. Meskipun tidak harus tepat setidaknya tidak terlalu jauh atau mendekati. Jika jelas-jelas tidak sesuai maka Orang tua akan merasa keberatan karena bagi Mereka anaknya bisa mendapatkan yang lebih baik dari yang sudah ada.
Merasa anaknya belum siap
Orang tua merasa anaknya belum siap untuk menjalani hubungan yang lebih serius. Mereka kadang sudah memikirkan saat yang tepat bagi anaknya untuk menikah dan itu tidak saat ini. Merasa anaknya belum siap Orang tua bisa sulit memberikan restu.
Wajib Baca: Bagi Orang tua sebaiknya jangan langsung mengatakan tidak sebelum anak menunjukkan bahwa keputusan mereka itu serius dan sudah diperhitungkan dengan sangat hati-hati. Berikan kesempatan pada mereka untuk membuktikannya.
Dan bagi anak jangan langsung menyerah, jika memang niat ajak pasangan untuk berjuang sampai batas kemampuan. Jika memang serius pasangan pasti bersedia, jika menyerah begitu saja berarti tidak sungguh-sungguh dalam menjalin hubungan dengan diri kamu. Ibarat beli baju, sangat ingin tapi kalau tidak boleh ditawar ya sudah. Jika memang ingin pasti bagaimana caranya meskipun keinginan untuk membeli harus ditunda.