Madjongke.com - Jika Suami memiliki Istri dengan karakter seperti ini, tentu saja akan merasa tersiksa dan menganggap ini adalah hal yang buruk. Tapi dilain sisi, sangat banyak manfaatnya untuk Keluarga bahkan untuk Suami itu sendiri. Terutama untuk anak-anaknya. Jadi bagi Suami yang memiliki Istri dengan karakter seperti yang madjongke sebutkan, sebaiknya berpikir positif dan lihat sisi baiknya.
Istri Galak
Istri yang galak itu adalah karakter yang bisa dikatakan buruk. Tapi dengan ini, mampu memperkecil kemungkinan Suami melakukan hal yang tidak berguna. Dan diharapkan bisa lebih mengontrol Suami agar tidak lari dari tanggung jawab. Tapi Istri juga harus memiliki Kekuatan atau dukungan agar ke “galak” an yang dimiliki tidak memberikan dampak buruk bagi Keluarga terutama anak-anak. Musti tahu kondisi dan tetap harus bisa menjalankan kewajiban sebagai Istri.
Sebagai contoh, Suami melakukan kesalahan dan itu tidak baik jika dilakukan pembiaran. Suami bisa saja terus melakukan kesalahan sama bahkan menjadi kebiasaan. Sifat galak mampu membuat Suami mengerti bahwa itu harus dihindari agar tidak terulang kembali. Karena jika sampai terulang lagi, bisa kena semprot dan itu bisa bikin malu jika terjadi didepan umum.
Istri Cerewet
Istri cerewet, itu sudah seharusnya dan baik untuk membuat Suami lebih mengerti. Bisa menjadi rem agar Suami tidak melakukan hal negatif terutama yang bisa membuat Istri keluar sifat cerewetnya. Selain itu mampu membuat Suami lebih bisa mempertimbangkan segala sesuatu dengan dasar lebih banyak keuntungan atau kerugian. Jika tidak begitu, memperbesar kemungkinan Suami keterusan melakukan hal yang merugikan diri sendiri bahkan Keluarga.
Sebagai contoh saat Suami membeli barang tidak berguna atau menghamburkan uang untuk urusan yang tidak penting bahkan mengacaukan anggaran Keluarga. Dengan adanya istri cerewet mampu membuat Suami terhindar dari hal yang tidak penting. Selain itu, jika ada hal yang tidak sesuai, Suami bisa tahu hal itu dari Istrinya yang cerewet.
Istri Tukang atur
Suami yang memiliki Istri tukang atur, kebanyakan merasa tidak nyaman. Tapi sebenarnya itu bagus, karena mampu membuat Suami jadi lebih disiplin. Bahkan bukan sampai disitu, ini juga bisa diterapkan pada anak-anaknya agar lebih disiplin.
Contohnya Suami yang suka pulang malam bahkan pagi, jika Istri tidak bisa mengatur mampu menjadi kebiasaan dan pulang malam menjadi hal biasa. Itu bisa memperbesar Suami masuk pada pergaulan yang salah bahkan bisa lupa terhadap tanggung jawab sebagai Kepala Keluarga. Paling sederhana mengacaukan kesehatan dan juga kinerja Suami menjadi menurun.
Istri Matre
Matre sepertinya buruk, tapi bagus untuk Keluarga. Memperkecil kemungkinan Suami untuk lari dari tanggung jawab dalam masalah nafkah Keluarga. Selain itu mampu membuat Suami seperti dituntut untuk lebih memajukan ekonomi Keluarga. Ini baik juga untuk anak-anak. Karena Suami yang tidak memperhatikan kebutuhan anak, itu sangat banyak. Sementara Istri lebih banyak mengerti tentang kebutuhan sang anak. Dan se matre apapun Istri, sangat sedikit yang menghamburkan uang untuk kepentingan sendiri. Kebanyakan untuk Keluarga, anak, baru kemudian diri sendiri. Jadi kalau boleh berpendapat, Istri matre itu wajar karena itu memang hak Dia. Tapi dari fakta yang sering terlihat sih, Istri itu menerima berapapun yang dikasih Suami tapi diluar, Suami justru menuruti pacar yang matre (selingkuhan).
Jadi dengan itu memberi kesimpulan agar bersyukur jika memiliki Istri galak, cerewet, bawel, tukang atur, dsb. Itu bisa membuat Suami lebih kontrol dan tidak lepas kendali. Dan jika tidak memiliki Istri seperti itu, sebaiknya tahu diri dan jangan memanfaatkan atau meremehkan segala hal yang menyangkut pernikahan dan Keluarga. Itu saja, semoga bermanfaat.