Ketika terjadi salah paham kemudian saling mendiamkan dalam kurun waktu tertentu, keduanya tentu memiliki tujuan ketika melakukan itu sesuai dengan pemikiran masing-masing. Atau setidaknya hanya salah satu saja yang memiliki tujuan dan pihak satunya lagi hanya sekedar mengikuti.
Saling mendiamkan umumnya terjadi dalam waktu tidak lebih dari sehari. Namun bisa juga terjadi hingga beberapa hari. Masing-masing memiliki pemikiran yang sifatnya egois. Sama-sama merasa benar dan merasa tidak perlu untuk memulai.
Karena alasannya, kalaupun memulai lebih dulu tanggapan yang diterima tidak seperti yang diharapkan. Bisa saja justru terjadi masalah yang lebih besar, itu yang ada dalam benak masing-masing pihak. Alasan lain jika mulai menyapa lebih dulu, ada rasa gengsi karena bisa dianggap "kalah" yang kemudian tidak akan mendapatkan tuntutan yang selama ini diharapkan.
Penyebab dari aksi saling mendiamkan yang dilakukan oleh pasangan kekasih, didasari oleh kekecewaan terhadap pasangan. Kamu kecewa terhadap sesuatu yang ada pada pasangan dan berharap Dia bisa merubahnya. Begitu juga Dia yang merasa kecewa terhadap sesuatu dan itu terjadi karena diri Kamu.
Jadi masing-masing memiliki rasa kecewa terhadap pasangan dan itu tidak ada titik temu. Dari aksi saling mendiamkan ini, keduanya akan menunjukkan sikap seolah tidak butuh pasangan. Siapa yang gengsinya lebih besar, maka Dia yang akan lebih lama dalam bertahan.
Pihak yang gengsinya lebih besar, jangankan memulai, untuk menanggapi secara positif saja susah. Ketika aksi saling mendiamkan tersebut tidak jarang ada status sindiran-sindiran dari pihak tertentu untuk pasangannya. Kalimat sindiran yang menunjukkan bahwa diri sendiri tidak salah. Entah itu Kamu atau Dia, dengan cara tertentu pasti melakukannya.
Ada dampak buruk dan juga baik dari keadaan saling mendiamkan seperti ini. Masalah baik atau buruk itu sendiri, tentu saja tergantung dari cara Kamu atau Dia dalam menilai sesuatu.
DAMPAK JIKA KAMU DAN PACAR SALING MENDIAMKAN
1. Masing-masing merasa benar, sehingga pada akhirnya kesalahan yang dianggap telah dilakukan pasangan, akan semakin terasa menjengkelkan. Kamu yang merasa benar, ketika mengingat kesalahan yang Kamu anggap dilakukan Pasangan akan lebih terasa sebagai sebuah kesalahan besar. Dengan itu bisa mengurangi nilai Dia di mata Kamu. Tentu saja ini bisa terjadi sebaliknya.
2. Jika aksi saling mendiamkan ini berlangsung hingga beberapa hari, maka Kalian akan terbiasa sehingga rasa ketergantungan terhadap pacar akan berkurang. Jika karena ketergantungan itu membuat salah satu pihak merasa tersiksa, maka keadaan akan menjadi lebih baik. Untuk yang satu ini, bisa disebut dampak baik namun bisa juga disebut dampak buruk. Semua tergantung dari cara Kita dalam menilai sesuatu.
3. Belajar dari kesalahan bagi pihak yang merasa perlu untuk introspeksi diri. Belajar menyikapi masalah agar mendapatkan solusi terbaik tanpa harus menciptakan pertengkaran. Ini bisa menjadi modal kedepan dalam menjalani hubungan. Entah itu dengan pasangan yang saat ini yang sedang melakukan aksi saling mendiamkan, atau dengan pasangan baru nanti jika setelah aksi saling mendiamkan ini berakhir dengan putusnya hubungan.
4. Langkah untuk membebaskan diri dari hubungan yang salah. Jika hubungan yang selama ini salah atau tidak tepat, bisa berakhir dengan cara yang lebih baik. Ini bisa menjadi manfaat jika sebelumnya tidak ada cara lain untuk melepaskan diri. Atas dasar perasaan, perasaan bisa perlahan hilang dengan aksi ini.
5. Akhirnya bisa saling menghargai atau setidaknya salah satu lebih menghargai pihak yang lainnya. Ini akan terjadi jika keduanya sadar saling membutuhkan dan sadar bahwa selama ini kesalahan tidak terjadi sepihak saja. Sadar kalau diri sendiri juga ada kesalahan. Paling pasti dan tidak terbantahkan, kesalahan itu terjadi karena perbedaan pemahaman terhadap sesuatu. Perbedaan cara berpikir juga perbedaan cara pandang dalam menilai sebuah masalah.
Itu adalah dampak yang kemungkinan terjadi cukup besar. Sehingga aksi saling mendiamkan bisa saja memberi manfaat namun bisa juga memberikan kerugian. Semua itu tergantung dari keadaan juga tergantung dari bagaimana cara dalam melakukan penilaian.