Sering sekali terjadi perceraian karena pihak Istri yang meninggalkan Suaminya. Kasus seperti ini sudah sering terjadi di lingkungan sekitar Kita. Bagi Orang umum tidak sedikit yang berpikir bagaimana bisa seseorang yang pernah saling mencintai tiba-tiba memutuskan untuk berpisah. Setiap masalah pasti ada penyebabnya. Tapi dari sudut pandang Wanita memiliki perbedaan dalam masalah alasan meninggalkan Suaminya. Diambil dari beberapa narasumber, berikut alasan wanita memilih untuk meninggalkan Suaminya.
1. Faktor ekonomi
Faktor ekonomi adalah alasan paling umum dan banyak digunakan para Wanita. Wanita juga bisa melihat kebahagiaan berdasarkan realita yang menunjukkan bahwa faktor ekonomi menjadi penentu kebahagiaan dalam Rumah Tangga. Lingkungan memberi pengaruh besar terhadap alasan yang satu ini. Semakin elit lingkungan sekitar maka semakin besar kemungkinan terjadinya perceraian karena faktor ekonomi. Berdasarkan catatan dari kementrian agama, lebih dari 60% perceraian terjadi karena faktor ekonomi.
2. Adanya kepastian dari Pria lain
Tidak jarang Wanita yang statusnya sudah punya suami, mendapatkan godaan dari pria lain. Harapan baru yang dikira akan lebih baik, pada akhirnya mampu membuat Wanita ingin meninggalkan suaminya. Apalagi kondisi dari pria lain tersebut lebih baik dan mampu menciptakan hasrat yang lebih tinggi.
3. Perasaan cinta yang mulai hilang
Perasaan cinta terhadap suami sudah mulai hilang dan itu membuat kondisi seperti tidak ada hasrat untuk melanjutkan. Hal ini sering dialami oleh wanita yang merasa mampu dan dari keadaan memang mampu mendapatkan yang lebih baik. Sehingga bagi suami, sebaiknya tetap jaga hubungan dan tidak berhenti berjuang untuk membuat istrinya tetap memiliki rasa cinta.
4. Suami tidak bisa melakukan kewajiban
Kewajiban nafkah lahir atau batin sudah tidak bisa diberikan lagi oleh suami. Wanita yang butuh hal tersebut tentu saja tidak bisa menahan diri untuk mendapatkan dari Orang lain. Jika dirasa perlu untuk mencari pengganti maka wanita akan melakukan. Itu lebih baik daripada menghadirkan orang ketiga dalam kehidupan Rumah tangganya.
5. Lelah pura-pura dirinya baik-baik saja
Sering sakit hati karena suami bersikap kasar hingga sering melakukan perselingkuhan. Istri yang berusaha sabar dan akhirnya merasa lelah, memilih untuk pergi dan membebaskan diri. Ini bisa saja terjadi meskipun tidak ada jaminan akan mendapatkan pengganti yang lebih baik. Jadi bagi Suami yang merasa istrinya selalu sabar, jangan terlalu percaya diri. Karena bisa saja suatu saat istri lelah berpura-pura dan memilih jalan yang bisa membuat suami menyesal.
Itu saja alasan yang berhasil madjongke dapatkan. Masih banyak alasan lain, namun pada dasarnya alasan yang sudah disebutkan adalah alasan paling umum. Pelajaran buat Pria, jangan pernah merasa aman. Karena seperti apapun wanita saat ini, bisa berubah karena keadaan. Hal perlu diingat, pernikahan bukan akhir dari perjuangan tapi kehidupan setelah pernikahan adalah perjuangan yang lebih berat. Jangan berhenti untuk membuat istri bahagia.