Cowok jual mahal tidak selalu karena dasarnya seperti itu. Kadang karena faktor dari cewek itu sendiri yang menjadikan cowok pada akhirnya bersikap jual mahal. Padahal secara umum, Cowok adalah pihak yang seharusnya aktif dan memulai sesuatu lebih dulu. Cowok umumnya menjadi pihak yang kreatif dan menciptakan suasana lebih baik.
Sedangkan cewek adalah pihak yang memberi respon atas tindakan cowok dalam melakukan sesuatu. Sehingga karena perpaduan tersebut akhirnya tercipta kondisi yang harmonis. Tapi kadang karena hasrat yang tidak tertahankan, harapan dan sebagainya, akhirnya membuat cewek ingin melakukan sesuatu. Padahal apa yang dilakukan, sama saja mancing cowok untuk bersikap
jual mahal. Jadi jika Kamu tidak ingin cowok Kamu jadi jual mahal, jangan lakukan hal dibawah ini terlalu sering.
1. Marah jika tidak dapat kabar
Karena dasar ketergantungan terhadap cowok akhirnya membiasakan diri untuk selalu tahu kabar dari Cowok. Memang tidak selalu ditunjukkan secara langsung tapi menunjukkan kemarahan jika Cowok tidak memberi kabar, sama saja menunjukkan bahwa butuh sekali kabar tersebut.
Ini bisa menunjukkan kalau Kamu sudah ketergantungan terhadap kabar darinya. Jika itu terjadi berulang-ulang, artinya tidak ada dampak yang merugikan bagi Cowok tersebut. Sehingga kedepannya, tidak memberi kabar bukan suatu masalah. Akan lebih baik jika tidak menanggapi dengan kemarahan, tapi berusaha membuat cowok agar merasa perlu untuk memberi kabar. Salah satu caranya adalah, memberikan sikap penghargaan jika cowok memberi kabar. Sehingga hasrat untuk memberi kabar, akan sangat dirasakan kuat olehnya.
2. Menunjukkan sikap kecewa
Menunjukkan sikap kecewa sama saja menunjukkan sebelumnya Kamu sudah berharap. Jika sudah begitu cowok akan tahu bahwa sebenarnya Dia benar-benar diinginkan. Cowok kebanyakan tidak tahu diri, sehingga sering memanfaatkan keadaan itu untuk membalik keadaan. Karena pada dasarnya, cowok juga suka jika banyak diperjuangkan. Kamu sebagai cewek harus bisa menahan diri. Biarkan cowok yang berharap dan kamu hanya perlu menanggapinya dengan baik.
3. Pernyataan yang tidak sesuai fakta
Pada suatu keadaan, kadang Kamu perlu menyatakan sesuatu untuk sekedar memberi peringatan bahkan sampai pada tahap mengancam. Sebaiknya lakukan itu sesuai kondisi hati Kamu dan keadaan saat itu. Jangan terlalu berlebihan apalagi tidak sesuai dengan fakta. Karena suatu saat nanti, pernyataan Kamu bisa berubah sesuai keadaan yang sebenarnya, apalagi saat kondisi sedang terdesak.
Salah satu contohnya, Kamu pernah menyatakan tidak bisa menerima jika Cowok Kamu berbohong. Dulu Kamu pernah menyampaikan jika sekali berbohong sudah tidak bisa dimaafkan. Tapi ketika cowok berbuat kebohongan dan Kamu memaafkan karena sudah sayang, cowok bisa menganggap apa yang Kamu nyatakan tidak sesuai fakta. Kedepannya cowok bisa memanfaatkan hal itu untuk keuntungan diri sendiri. Dilain sisi, hal ini juga menunjukkan apa yang sebenarnya Kamu takutkan.
4. Terlalu sering memulai sesuatu
Ketika Kamu merasa lebih haus dari cowok Kamu, jika tidak bisa menahan diri Kamu tentu akan memulai sesuatu lebih dulu. Itu akan memberi tahu cowok bahwa Kamu lebih membutuhkan daripada Dia. Ketika Kamu terlalu sering memulai sesuatu, maka Cowok merasa dimudahkan. Sehingga dengan itu sesekali akan membuatnya menunjukkan kesan tidak butuh. Harapannya Dia akan mendapat lebih dari yang seharusnya Dia dapatkan. Bagi Cowok yang tidak tahu diri, lama-lama hal ini akan jadi kebiasaan.
Jika Kamu melakukan hal-hal yang sudah disebutkan tadi, kebanyakan cowok justru keenakan dan menjadi tidak tahu diri. Tapi tidak semua cowok seperti itu, ada juga yang bisa mengerti dan tidak menyalahi posisi yang seharusnya. Cowok yang tahu diri tetap akan memperlakukan cewek seperti umumnya. Sebagai bukti, salah satu cowok tersebut adalah yang menulis artikel ini. Tidak suka jual mahal dan tahu arti pentingnya berjuang. Namun sayangnya, kadang tidak mendapatkan penghargaan dari Cewek yang diperjuangkannya.