Tahukah kalian, meskipun banyak sekali Orang yang suka keluar saat malam minggu, namun yang tidak keluar atau menikmati malam minggu di Rumah sebenarnya juga banyak. Untuk Mereka yang suka tinggal di Rumah saat malam minggu, ada dua kategori. Yang pertama karena memang suka di Rumah, yang kedua karena terpaksa. Terpaksa itu sendiri bisa terjadi karena aturan Orang tua yang sangat ketat. Dari kedua kategori tersebut, sebenarnya ada perbedaannya. Untuk Kamu yang suka di Rumah saat
malam minggu, inilah perbedaan asli suka dengan terpaksa di Rumah.
Asli Suka di Rumah: Tidak membuat pernyataan di media sosial yang menunjukkan Dia di Rumah saat malam minggu. Karena hal itu memang Dia sukai dan tidak ada keinginan untuk keluar Rumah.
Terpaksa di Rumah: Biasanya sih kadang-kadang suka membuat pernyataan kalau sedang di Rumah saat malam minggu. Mungkin pernyataan itu ditujukan agar Orang lain bersimpati dan mau menemani meskipun hanya sekedar chatting.
Asli Suka di Rumah: Mengabaikan dan terkesan tidak peduli jika teman-teman posting foto suasana di malam minggu. Karena hal itu memang tidak menarik minatnya.
Terpaksa di Rumah: Ada rasa kepengen kalau teman lain sedang menunjukkan foto atau status di tempat yang menyenangkan. Kalau memang belum pernah merasakan keadaan yang sama, biasanya ada keinginan untuk mencoba suatu saat nanti.
Asli Suka di Rumah: Merasa jika keluar saat malam minggu itu tidak begitu memberikan sensasi yang menyenangkan. Terkesan biasa dan kadang justru membosankan.
Terpaksa di Rumah: Kalau keluar rumah itu adalah hal yang memang menyenangkan menurut pendapat pribadi. Karena itu adalah keinginan terbesar saat malam minggu.
Asli Suka di Rumah: Jika suatu saat mendapatkan kebebasan penuh, aktivitasnya tetap akan seperti biasanya. Kalaupun tampak mulai suka keluar saat malam minggu, biasanya hanya terjadi sekali atau dua kali saja.
Terpaksa di Rumah: Jika suatu saat mendapatkan kebebasan penuh, maka akan menggunakan kesempatan itu untuk sering-sering keluar saat malam minggu. Seperti ajang balas dendam karena sebelumnya tidak begitu memiliki kesempatan untuk keluar dari Rumah saat malam minggu.
Asli Suka di Rumah: Pada bulan-bulan sebelumnya bisa dengan mudah keluar Rumah untuk hal-hal yang dianggap perlu baginya meskipun sering dianggap Keluarganya sepele dan tidak penting.
Terpaksa di Rumah: Pada bulan-bulan sebelumnya harus menunjukkan alasan yang benar-benar meyakinkan untuk bisa keluar.
Asli Suka di Rumah: Saat terlihat nongkrong karena alasan tertentu, seperti misalnya menuruti keinginan teman atau sekalian melakukan urusan tertentu, tidak menunjukkan ekspresi kebahagiaan berlebihan.
Terpaksa di Rumah: Kalau saja terlihat nongkrong, akan menunjukkan ekspresi kebahagiaan yang lumayan berlebihan. Biasanya suka dan benar-benar menikmati suasana yang ada.
Dari perbedaan yang ada, kira-kira Kamu kategori yang mana, suka di Rumah atau terpaksa di Rumah?.