Kalau saja Kita sudah mencintai seseorang dengan tulus, Kita sudah tidak peduli lagi dengan banyak hal. Meskipun hal itu bisa membuat hidup Kita berantakan atau masa depan Kita yang menjadi korban. Ketika ketulusan Kita berikan pada Seseorang Kita tentu berharap mendapatkan ketulusan juga darinya. Tapi sering sekali Orang yang Kita cintai dengan tulus, justru menyakiti Kita.
Kita sudah tidak lagi peduli dengan pengorbanan maupun perjuangan Kita untuknya. Kita benar-benar serius sama Dia dan menyerahkan hidup Kita untuknya. Tapi Dia seolah tidak mengerti, Dia justru mengabaikan dan tidak menghargai ketulusan Kita terhadapnya. Yang ada, Dia seperti sengaja menyakiti dan mengabaikan Kita.
Ketika itu terjadi terus menerus, sebenarnya Kita tahu bahwa hubungan bisa berakhir kapan saja. Sekali saja kita tidak berusaha memperbaiki hubungan, maka kemungkinan besar semua akan berakhir. Kita juga tahu semakin Kita memberikan ketulusan pada Orang yang tidak tahu diri seperti Dia, Dia akan semakin menjadi tidak tahu diri. Tapi meskipun Kita tahu hal itu, Kita tetap berusaha untuk menjaga hubungan.
Sampai disini saja seharusnya Dia sadar akan ketulusan cinta Kita. Sayangnya Dia tidak seperti itu. Lalu akan timbul pertanyaan dalam diri Kita, apa yang harus dilakukan untuk membuatnya berubah. Ketika kesabaran habis bukan cuma ingin membuatnya berubah, Kita juga ingin membuatnya menyesal.
Untuk mendapatkan semua itu sebenarnya Kita tidak perlu menyakitinya, Kita tidak perlu membalas setiap sakit hati yang sudah Dia berikan. Justru Kita harus melakukan hal sebaliknya. Kita hanya perlu menjadi yang terbaik dan semakin baik untuknya.
Kita harus menunggu Dia berubah sendiri karena itu tergantung dari dirinya sendiri. Kalau tidak ada niat berubah, maka apapun yang Kita lakukan tidak akan bisa membuatnya berubah. Tapi kalaupun Dia tidak berubah dan membuat hubungan berakhir, setidaknya Kita pernah menjadi yang terbaik. Dan yakinlah Dia tidak akan mendapatkannya dari yang lain. Hingga karena itu Kita akan selalu di kenang olehnya. Dan pembalasan yang paling membuatnya terasa sampai hati adalah ketika Dia sulit mendapatkan sosok yang seperti Kita.
Dia pasti akan merindukan sosok Kita yang tulus padanya. Akan lebih menusuk jika Kita bahagia dengan orang yang lebih bisa menghargai ketulusan Kita. Yang perlu Kita ingat, Kita tidak perlu menjadi jahat seperti dirinya. Justru dengan berusaha menjadi yang lebih baik dan akan semakin baik untuknya, Kita terbiasa dengan itu untuk modal menyambut pasangan yang lebih pantas untuk Kita nantinya.