Bersama pasangan memang akan banyak topik untuk dibahas. Secara perlahan semua hal bisa keluar untuk dijadikan bahan pembicaraan. Dari yang bisa membuat keduanya tertawa hingga yang bisa membuat keduanya bertengkar. Bahkan ada juga yang sebenarnya tabu dan tidak perlu dibahas bersama pasangan. Yaitu tentang mantan karena hal ini sangat sensitif. Makanya Kamu jangan sering mengungkit mantan didepan pasangan. Entah mantan Kamu atau mantan pasangan. Karena hal ini sangat berbahaya. Inilah bahaya jika mengungkit mantan didepan pasangan.
1. Mengingatkan luka lama dan akan memicu luka yang baru
Pasangan akan mengingat luka lama saat menjalani hubungan dengan mantan. Sebelumnya Dia sudah tidak ingin mengungkit lagi tapi karena Kamu mengangkat topik tentang mantan, akhirnya Dia merasakan lagi luka yang pernah dialami. Hal ini bisa menciptakan luka baru hanya dari omongan saja. Akan banyak perasaan negatif yang Dia rasakan lagi. Seolah luka yang sudah hampir sembuh Kamu robek kembali.
2. Membuat mantan mengenang keindahan bersama mantan
Bukan hanya kenangan pahit, kenangan manis juga bisa Dia rasakan kembali. Akan ada saatnya Dia kembali merenung dan merindukan keadaan yang sama. Bahkan jika saja Dia sudah pernah terlalu dalam masalah perasaan dengan mantan dulu, akan muncul sebuah harapan. Dan tentu saja ini bahaya untuk hubungan Kalian.
3. Rasa penasaran terhadap mantan Kamu
Secara otomatis Dia akan merasa penasaran juga sama mantan Kamu. Dia akan berusaha mencari tahu dari gaya pacaran, apa yang sudah dilakukan dulu, hingga hal-hal lain yang membuat cara pandang Dia terhadap Kamu justru semakin buruk. Apalagi jika bersama mantan dulu, Kamu sudah melalui banyak hal hingga melebihi batas. Jadi jangan suka mengungkit jika itu berkaitan dengan mantan.
4. Menjadi bahan perbandingan
Sebenarnya Dia sudah fokus sama Kamu dan tidak ada pikiran untuk sosok lain. Tapi saat Kamu mengungkit mantan, Dia mulai mengingat tentang banyak hal. Dan ini akan menjadi pembanding antara Kamu dengan mantannya. Bukan hanya itu, Dia juga bisa membandingkan perlakuan dan sikap Kamu dengan mantan dan dirinya. Sehingga bisa memicu protes jika Dia merasa tidak mendapatkan perlakuan lebih baik dari mantan Kamu.
5. Kecemburuan berkelanjutan
Kecemburuan ini bisa terjadi terus menerus. Karena disini akan menciptakan pengetahuan tentang kebiasaan Kamu bersama mantan dulu. Dan saat kamu ingin melakukan hal yang sama, pasangan Kamu bisa merasa cemburu. Misalnya saja tempat favorit, makanan kesukaan, dan juga hobi. "Aku ingin makan di kampung rawa Ambarawa itu sayang", "Suka banget tempat itu, oh mau mengenang kenangan sama mantan ya". Sehingga pada akhirnya tempat yang sebelumnya asyik justru jadi membosankan. Dan itu juga bisa berkelanjutan untuk hal-hal yang lain.
6. Menjadi bahan untuk mengungkapkan kekesalan yang beresiko memperkeruh keadaan
Jika saja mantan lebih baik seperti yang dijelaskan bisa menciptakan perbandingan. Dan untuk perbandingan yang baik biasanya dikaitkan dengan mantan. "Kamu kok tega banget sih sama Aku, Gak bisa ngerti", "Ya udah sana sama mantan Kamu saja, Dia kan lebih mengerti Kamu.". Makanya hati-hati, kalau bisa jangan sampai ada kata mantan.
Ingat, Kita hidup saat ini dan untuk nanti. Bukan untuk yang sudah berlalu. Jadi seperti apapun kehidupan Kalian dulu, yang penting Kalian tetap menjadi yang terbaik untuk pasangan saat ini.