Pada usia pernikahan awal Suami memang cenderung perhatian dan memberikan kasih sayang penuh terhadap Istri. Tapi seiring berjalannya waktu perhatian semakin berkurang dan pada akhirnya terasa biasa saja.
Suami memang tetap melakukan kewajibannya, tapi urusan perhatian dan sikap romantis terkesan tidak ada. Bahkan cenderung diam dihadapan Istri.
Istri sudah tidak merasa diperhatikan dan terkesan hanya sebagai pelengkap dalam hidup. Tidak lagi terasa sebagai sosok yang benar-benar istimewa. Saat inilah yang membuat godaan setan semakin kuat. Jika saja Istri sangat membutuhkan perhatian, justru merasa lebih mudah mendapatkan dari Orang lain setelah merasa lelah karena gagal mendapatkan dari suami setelah sebelumnya berharap.
Maka demi keutuhan Rumah Tangga, sebaiknya Istri tetap berusaha agar hanya mendapatkan perhatian dari Suami saja. Ada cara ampuh untuk bisa mengembalikan keadaan seperti dulu lagi.
Memang butuh proses dan perjuangan, tapi itu lebih baik daripada nanti Suami merasa bosan dan ada pikiran untuk menjalin hubungan dengan Wanita lain. Dan inilah cara ampuh untuk mengatasi suami cuek dan tidak perhatian sama istri.
Cara mengatasi suami cuek dan tidak perhatian
1. Mulailah terlebih dahulu
Sebagai seorang Istri tidak seharusnya hanya berharap Suami akan berubah dengan sendirinya. Mulailah lebih dulu untuk lebih perhatian sama Suami. Saat sedang santai, rangkul suami. Tanyakan pendapatnya tentang kehidupan selama ini. Atau tanyakan tentang apa yang menjadi impian Dia selama ini.
Jangan hanya melihat dan berharap saja, sudah saatnya untuk memulai lebih dulu. Buatkan minum, rangkul suami, ajak bercanda, dan tentu kehangatan secara bertahap akan tercipta.
2. Ciptakan suasana yang romantis
Ada saatnya untuk menciptakan suasana romantis didalam kamar. Ubah tata letak kamar tidur dan hiasi dengan barang yang disukai Suami.
Sebagai Istri tentu tahu apa yang menjadi keinginan Suami. Tentunya barang-barang yang bisa menciptakan kesan romantis. Ini berpengaruh terhadap pemikiran Suami. Suami bisa merasa bahwa suasana itu sangat cocok untuk melakukan hal romantis.
3. Berikan perubahan penampilan dari waktu ke waktu yang selalu berbeda
Keadaan dalam pernikahan bukan keadaan yang benar-benar aman untuk masalah penampilan. Banyak orang yang salah berpikir dan merasa tidak perlu melakukan perubahan penampilan karena merasa sudah laku.
Padahal hal ini sangat perlu untuk tujuan menghilangkan rasa bosan. Buat variasi berbeda untuk setiap harinya, jangan selalu menunjukkan penampilan yang begitu begitu saja.
4. Pelayanan hubungan malam yang lebih baik
Jika sebelumnya cuma bersikap pasrah atau menggunakan gaya monoton, sudah saatnya untuk belajar lebih banyak. Pelajari dan pahami untuk membuat Suami merasakan sensasi lebih.
Ini adalah hal paling penting. Perlu diketahui, diluar kewajiban Suami menjalani itu hanya untuk memenuhi hasratnya saja. Ketika semua berakhir maka semua dianggap selesai. Tidak ada kesan mendalam seperti dulu ketika melakukan. Maka perlu adanya perubahan untuk mendapatkan rasa puas pada akhirnya.
5. Menciptakan kebiasaan makan sekeluarga
Jika tidak terbiasa makan bersama, usahakan untuk memulainya. Istri bisa menunggu lebih dulu agar bisa makan bersama Suami.
Ini adalah kesempatan untuk lebih mendekatkan diri. Membicarakan hal-hal ringan untuk menciptakan keakraban yang sempat hilang. Ini tidak langsung memberi hasil tapi cukup untuk menunjang cara yang lain.
6. Berikan senyum ketika suami pulang
Dalam kondisi lelah pulang kerja, emosi memang belum stabil. Beban dan tekanan di tempat kerja masih terbawa sampai di Rumah. Belum lagi jika ada masalah yang membuat Suami pusing. Pikiran akan tambah kacau jika sampai Rumah mendapati Istri dalam keadaan cemberut.
Seperti tidak mendapat penyegaran tapi justru semakin bertambah penderitaan. Makanya ketika Suami pulang kerja, jangan membiasakan diri menunjukkan ekspresi cemberut. Sambut dan berikan senyuman manis untuk menyegarkan tekanan di tempat kerja. Meskipun sempat ada masalah di Rumah, sebaiknya tetap usahakan bisa memberikan senyuman dengan penuh ketulusan.
7. Biarkan Suami istirahat sejenak sebelum menyampaikan sesuatu
Seperti dijelaskan sebelumnya dari tempat kerja ada berbagai beban dan tekanan. Maka setelah pulang, jangan langsung menyampaikan sesuatu terutama untuk masalah yang berat. Biarkan Suami istirahat sejenak dulu, berikan teh, biarkan makan atau mandi, baru setelah itu menyampaikan apa yang menjadi pokok masalah.
Banyak kejadian, baru pulang Suami sudah disodori berbagai masalah di Rumah. Dan ujung-ujungnya banyak yang berakhir dengan kekesalan. Hal ini bisa membuat Suami merasa tidak nyaman sehingga hasrat untuk memberi perhatian juga akan berkurang.
8. Hilangkan sifat cerewet
Jangan menjadikan kata bijak soal istri cerewet sebagai pembelaan, apalagi menunjukkan pada Suam sebagai bentuk sindiran. Memang tujuannya untuk menciptakan kesan seolah Istri cerewet itu bagus, tapi kalau untuk mendapatkan perhatian dari Suami, sebaiknya kurangi kebiasaan cerewet tersebut.
Usahakan menjadi Istri yang lebih pendiam. Cerewet perlu tapi tidak perlu setiap saat. Sebab kalau terlalu cerewet, balik lagi akan membuat Suami merasa tidak nyaman. Dan pada akhirnya keinginan untuk memberi perhatian menjadi tidak ada.
9. Jangan biarkan suami merasa terpaksa ketika disuruh membantu tugas istri
Jika memang sedang tidak ingin, jangan selalu meminta Suami untuk membantu tugas Istri.
Biarkan saja jika memang Suami sedang tidak ingin. Meminta cukup sekali saja, itupun jika Suami tidak punya inisiatif membantu ketika Istri tampak kerepotan. Jika sudah terbiasa membantu dengan sendirinya, maka tidak perlu lagi untuk memintanya.
10. Ajak untuk bulan madu hanya berdua
Buat wacana untuk berbulan madu. Luangkan waktu untuk pergi hanya berdua saja. Pilih penginapan yang benar-benar bisa memberikan ketenangan.
Jika tidak bisa beberapa hari, sehari saja sudah bisa dikatakan cukup. Giring Suami agar tidak banyak memikirkan masalah lain. Waktu itu untuk berdua saja. Mencari ketenangan dan saling bertukar pikiran untuk masalah yang ringan-ringan saja.
11. Membuka cerita lama untuk saat-saat yang dianggap indah oleh Suami
Mungkin sambil bulan madu bersama, mulai membuka dan mengenang saat-saat indah bagi Suami. Menceritakan kembali ketika Suami pendekatan dulu, saat pertama kali bertemu, atau hal lain yang bisa membuat suami bernostalgia. Ajak Suami larut dalam kenangan yang indah saja.
Saat itu terjadi tentu Suami akan melihat Istri dari sudut pandang yang berbeda. Dan itu bisa membangkitkan hasrat yang lebih besar dari sebelumnya.
12. Menahan diri untuk tidak menceritakan beban Keluarga, atasi sendiri dulu baru libatkan suami nanti
Masalah dalam Keluarga itu pasti ada. Jika dirasa tidak perlu melibatkan Suami sebaiknya diatasi sendiri. Jangan menambah beban Suami. Kecuali jika sudah benar-benar tidak bisa mengatasi sendiri setelah mencoba dengan kemampuan maksimal.
Jangan sampai Suami memilih menjaga jarak hanya karena tidak mau mendapatkan laporan atau masalah yang sebenarnya bisa diatasi oleh Istri sendiri. Tentu lebih baik cuek daripada mendekatkan diri pada Istri dan memberi perhatian, tapi ujung-ujungnya justru mendapat laporan atau disodori masalah yang tidak berarti.
13. Berkorban untuk kepentingan suami yang menyangkut hobi
Penulis punya tetangga, Suami yang benar-benar perhatian sama Istri. Dia sering membanggakan Istri kepada Penulis. Bahkan penulis sendiri sering menyaksikan pihak Suami membelikan perhiasan dan lain sebagainya karena inisiatif sendiri.
Padahal usia pernikahan sudah puluhan tahun dan sudah memiliki cucu. Dan penyebabnya sangat sederhana, Istri mendukung hobi Suami dan sering memberikan kontribusi terhadap hobi Suami. Sebagai contoh, Suami saat itu ingin memancing dan tidak berani meminta tolong tetangga. Dengan inisiatif sendiri, Istri mencarikan supir untuk Suami tersebut.
Maka bisa dijadikan contoh, jika Suami merasa mendapatkan lebih daripada Orang lain, kemungkinan punya inisiatif untuk lebih perhatian dan sayang sama Istri.
14. Mulai hilangkan kebiasaan buruk yang membuat suami tidak nyaman
Suami tidak perhatian dan cuek salah satu penyebabnya karena merasa tidak nyaman jika terlalu dekat dengan Istri. Ini bisa menyangkut kebiasaan buruk yang sering dilakukan Istri. Jangankan untuk perhatian dan menunjukkan kasih sayang, untuk bicara berdua saja malas.
Maka meskipun sudah menikah bertahun-tahun, jangan pasrah dan merasa harus selalu apa adanya. Ingat, menjadi diri sendiri itu bagus tapi berusaha jadi lebih baik juga hal yang perlu.
15. Tampil terbaik hanya untuk Suami
Sering sekali Kita temui dalam kehidupan sehari-hari, Istri tampil cantik saat keluar dan ketika di Rumah terlalu apa adanya. Keadaan ini tidak akan membuat Suam tambah perhatian. Justru keadaan sebaliknya, Suami kurang perhatian, Pria lain justru yang semakin perhatian.
Maka sudah saatnya untuk merubah kebiasaan itu. Tapi bukan berarti tampil jelek ketika keluar. Keluar rumah tetap penampilan baik, tapi saat bersama suami usahakan berpenampilan terbaik yang tetap pantas diterapkan di Rumah. Misalnya saja menjaga kebersihan badan dan memakai pakaian yang disukai Suami.
Baca juga: 16 Ciri-ciri Suami Mulai Selingkuh Dari Istrinya