Ketika menjalani hubungan jarak jauh karena Suami merantau, tentu ada suka dan duka yang akan dialami oleh Istri. Tugas Suami meskipun terpisah jarak, tetap harus memenuhi kewajibannya. Dan kewajiban yang paling penting adalah tetap membuat Istri merasa bahagia meskipun tidak sedang bersama. Selain itu harus bisa menjaga hati dan perasaan Istrinya.
Satu-satunya cara untuk menjaga rasa dan kepercayaan adalah dengan saling berkomunikasi dengan bantuan perangkat elektronik. Namun tetap saja itu tidak bisa mengobati segalanya. Justru jika terjadi terus menerus akan menciptakan rasa bosan. Sekedar mendengar suara saja bisa bosan apalagi cuma sekedar berkirim pesan. Semua terasa datar dan hambar jika terus dilakukan. Ini tentu saja akan mengurangi kebahagiaan Istri.
Tapi jika bisa memilih topik yang tepat, rasa bosan itu bisa hilang. Kebahagiaan akan benar-benar dirasakan Istri. Bahkan setelahnya, Istri bisa merasa bahagia dalam menjalani aktivitasnya. Dan tidak sedikit yang bangga karena dampak dari kalimat-kalimat berikut ini yang disampaikan Suami pada Istrinya. Tapi yang paling penting bukan sekedar Kalimat, tapi bukti nyata dalam tindakan setelahnya.
1. "Sayang, uangnya sudah Aku transfer"
Ini adalah kalimat yang pasti akan membuat Istri merasa bahagia. Ketika kebutuhan sudah menuntut untuk diatasi secepat mungkin, mendengar kalimat ini seperti sebuah penyegaran bagi Istri. Banyak hal yang bisa dipenuhi bahkan keinginan yang sempat tertunda bisa dituruti. Paling sederhana, merasa aman karena jika sewaktu butuh sudah tersedia. Tapi bayangkan jika Suami merantau tanpa transfer sang Istri. Jangankan keinginan, kebutuhan saja banyak yang dipending. Belum lagi tagihan-tagihan yang sudah siap menanti harus dicarikan lubang lain untuk menutupi. Bukan cuma bikin Istri tidak bahagia, tapi juga bisa memberikan beban pikiran.
2. "Kebetulan gaji bulan depan kebutuhan Aku tidak terlalu banyak, jadi Kamu bisa dapat kiriman lebih"
Istri mana yang tidak senang karena hal ini. Bukan masalah matre atau tidak, tapi jelas saja Istri senang karena menunjukkan suami tidak neko-neko. Istri akan merasa aman jika Suami tidak memegang kendali penuh atas keuangannya sendiri, sebab selain modal tampang, Pria perlu modal uang untuk macam-macam. Jadi disini bukan masalah matre atau tidak, tapi soal keamanan saja.
3. "Aku disini hidup apa adanya saja, pakaian juga itu-itu saja. Yang penting merawat kebersihan dan kesehatan diri. Jadi nanti saja kalau pulang baru belanja biar gantengnya cuma Kamu yang punya"
Tampil apa adanya biar tidak menarik perhatian Wanita lain, tapi tetap menjaga kebersihan dan kesehatan diri. Jadi nanti ketika pulang, tinggal perbaikan masalah fashion saja Suami akan tampak "sempurna". Ini sudah bisa menunjukkan kesetiaan pada Istrinya. Jadi seperti tidak ada pikiran mau menarik perhatian Wanita lain diluar sana.
4. "Mama, Gaji Kamu yang pegang semua ya. Semua sudah dijamin sama kantor. Kalau ada kebutuhan mendadak saja transfer balik ke Papa ya. Kalau ada, kalau gak ada ya gak usah"
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Pria modal tampang saja tidak cukup, perlu uang juga untuk macam-macam. Ketika Suami mempercayakan keuangan sepenuhnya pada Istri, maka celah untuk macam-macam semakin sempit. Kalaupun Suami butuh untuk hal yang sangat penting, Istri tetap bisa transfer balik. Itupun sudah sangat jelas mau digunakan untuk apa uangnya.
5. "Beb, Pulang kerja Aku langsung tidur. Kalau kangen tinggal video call aja. Dengan senang hati Aku angkat kok"
Kalimat ini sudah pasti membuat Istri sangat bahagia. Suami pulang kerja tidak kemana-mana sehingga tidak menciptakan kekhawatiran Istri. Ungkapan "kalau kangen tinggal video call saja" sebenarnya tidak ditujukan agar Istri merasa kangen, tapi justru lebih kepada pikiran curiga. Jadi kalau Istri curiga Suami bohong, tinggal video call saja, benar tidak Suami sedang dikamarnya.
6. "Mama itu tanah tetangga yang mau dijual dikasih tanda jadi dulu. Nanti habis gajian lunasi terus langsung balik nama, atas nama mama saja ya"
Istri mana yang tidak bahagia jika Suami memikirkan masa depan bersama, apalagi jika masalah hak kepemilikan diberikan pada Istri. Bukan maksud ingin menguasai tapi jika ada apa-apa Istri lebih terjamin. Selain itu dengan kalimat ini menunjukkan Suami benar-benar menjaga hubungan dan tidak ada pikiran akan pisah dengan Istri. Maka jika ingin Istri bahagia, lakukan hal seperti ini.
7. "Mama beli sana deh perhiasan, itung-itung nabung. Perawatan ke salon biar nanti kalau pulang Papa makin seneng"
Memanjakan diri bagi Wanita itu perlu. Apalagi jika Suami mau mengerti. Tidak akan ada omongan buruk dari Orang karena memang Suami yang menyarankan. Tentunya ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi Istri. Kalau ada omongan buruk dari Orang tinggal jawab saja Suami yang menyuruh.
Itulah kalimat yang bisa membuat Istri merasa bahagia. Tapi yang perlu diingat ini bukan masalah matre atau tidak, tapi keamanan posisi sebagai Istri, itu.
Baca juga: 15 Pengaruh Istri Dibalik Kesuksesan Suami