Merasa kesepian memang tidak selalu dirasakan oleh Mereka yang tidak punya pasangan. Orang yang sudah memiliki pasangan pun rawan mengalami kesepian dalam hidupnya. Hal ini bisa dipengaruhi oleh banyak faktor, misalnya gaya hidup dalam menjalani hubungan, rasa bosan, hingga mungkin cara berpikir yang salah.
Kamu atau pasangan pun juga bisa mengalami kondisi seperti ini. Meski Kalian sama-sama saling menyayangi bukan berarti bebas dari rasa kesepian. Akan ada saatnya mengalami fase kesepian dan itu bisa berlangsung sangat lama. Harus waspada ketika pasangan Kamu menunjukkan tanda-tanda berikut ini. Sebab bisa jadi Dia merasa kesepian dalam hidupnya meskipun sudah ada Kamu dalam hidupnya.
1. Stalking bahkan berusaha terhubung dengan mantan pacar
Jangan menganggap wajar ketika mulai ada keakraban antara pasangan dengan mantan pacar. Sebab jika tidak ada urusan apapun, berkomunikasi setiap hari bukanlah hal yang normal. Saling bertanya kabar mungkin masih bisa dikatakan wajar, tapi itu tidak akan terjadi setiap hari. Biasanya hanya terjadi sekali dan setelah itu butuh waktu lama untuk berkomunikasi lagi. Asal tahu saja ketika merasa kesepian, kembali memiliki rasa terhadap masa lalu adalah hal yang sangat mudah terjadi. Meskipun cinta dimasa lalu tidak lebih baik dari yang sekarang dijalani. Kadang Kamu harus terpaksa maklum ketika pertemanan menjadi alibi untuk menutupi hal tersebut. Jika tidak mampu melarang, tetaplah waspada. Tapi kalau bisa dicegah sebelum terlambat. Memang tidak selalu berakhir dengan perselingkuhan, tapi tindakan itu justru akan membuat pasangan semakin merasa kesepian menjalin hubungan denganmu.
2. Mudah sekali menerima Orang baru masuk dalam kehidupan pribadinya
Orang yang sudah terlanjur nyaman dan bahagia dengan hubungannya, merasa kalau ada Orang asing masuk dalam kehidupan pribadi justru merasa risih. Sehingga banyak yang berusaha mengabaikan Orang lain ketika merasa sudah bahagia. Tapi kalau sudah mulai mengalami kesepian, cenderung sebaliknya. Ketika Pasangan Kamu merasa kesepian dalam menjalani hubungan denganmu, Dia justru lebih gampang akrab dengan siapapun. Bahkan Kamu menilai, Orang-orang yang akrab dengannya lebih banyak dari kalangan "tidak layak" atau jauh dari standar kriteria Dia sebelumnya. Misalnya saja mantan-mantan Dia memiliki penampilan yang baik, tapi ketika merasa kesepian pasangan Kamu seperti asal menerima Orang untuk masuk dalam kehidupan pribadinya.
3. Mulai banyak memiliki mimpi dan keinginan
Ketika kesepian, Pasangan cenderung mudah memproyeksikan fantasi dan memimpikan sesuatu yang dianggap belum tercapai. Dia mulai memimpikan sesuatu yang masih diluar jangkauan. Kesan awal yang kamu terima, mungkin Dia mulai berani menuntut sesuatu ketika sudah menyampaikan. Yang Dia sampaikan memang terkait masa depan Kalian, tapi diluar itu sangat mungkin Dia memimpikan sosok yang lebih baik dari Kamu. Diam-diam Dia mulai bermimpi memiliki sosok pasangan yang lebih baik atau setidaknya berharap Kamu menjadi seperti yang Dia inginkan. Jika ini dibiarkan terus-menerus, akan berdampak sangat buruk bagi Kamu. Sebab Dia bisa saja menjadi kecewa atas segala kondisi Kamu saat ini.
4. Cari perhatian didepan Orang lain
Sekali mendapatkan perhatian, pujian, atau sanjungan dari orang lain, Dia akan merasa menemukan penawar dari rasa kesepian. Dia mulai menyukai segala bentuk perhatian Orang lain siapapun itu. Sehingga Dia akan berusaha mencari perhatian dengan cara apapun. Tergantung kondisi, dari mulai merubah penampilan hingga mulai aktif pada aktivitas yang bisa membuatnya berinteraksi dengan banyak Orang.
5. Menyukai hal-hal baru yang sifatnya memberi kesenangan sesaat
Pada dasarnya semua Orang punya tujuan dan cita-cita dalam hidup. Ketika pasangan mulai merasa kesepian, mulai malas untuk merintis sesuatu meskipun sebenarnya Dia bisa menjadi atau mendapatkan yang lebih baik dimasa yang akan datang. Tapi Dia mulai tidak fokus terhadap hal itu. Pasangan cenderung menyukai sesuatu yang sifatnya memberi sensasi menyenangkan sesaat. Sebab apa yang Dia butuhkan adalah sesuatu yang bisa "menemaninya" dalam kondisi kesepian tersebut. Sebagai contoh generasi muda saat ini, lebih suka menghabiskan waktu didepan komputer atau handphone untuk hal tidak berguna daripada belajar sesuatu untuk mengetahui lebih banyak hal yang bermanfaat untuk kehidupan dimasa yang akan datang.
6. Mengabaikan peringatan terhadap dampak yang buruk
Kalau sudah menyukai sesuatu, Orang kesepian memang suka melakukan sesuatu yang penting bisa mengobati kesepiannya. Sayangnya, suka sekali mengabaikan peringatan terhadap dampak dari apa yang dilakukan. Meskipun itu buruk, bukan masalah bagi pasangan. Misalnya saja terlalu mudah akrab dengan Orang lain, padahal Dia tahu kalau Kamu mengetahui itu, bisa berdampak pada cara berpikir dan perasaan Kamu bahkan bisa membuat Kamu meninggalkannya. Tapi Dia tidak peduli terhadap hal itu, yang penting saat itu Dia merasa senang tanpa peduli efek jangka panjang kedepan. Padahal jika sampai benar-benar terjadi, Dia pun bisa menyesalinya.
Jika tanda diatas terjadi dan Kamu membiarkannya, bisa saja akhirnya pasangan terjebak dengan perselingkuhan. Dia menikmati itu tanpa berpikir dampak buruk jika sampai ketahuan. Karena yang paling penting baginya, tidak lagi merasa kesepian dalam menjalani hubungan denganmu. Padahal jika sampai ketahuan, Dia sendiri juga bisa menyesal suatu saat nanti. Maka sebelum semua itu terjadi, jangan malas untuk melakukan upaya pencegahan. Berikan perhatian lebih dan jangan sampai pasangan merasakan kesepian.
Baca juga: 14 Perbedaan PDKT Karena Asli Suka Dengan Karena Kesepian