Orang yang mau pinjam uang sama Kita biasanya menunjukkan sikap-sikap tertentu. Hal itu terjadi secara otomatis sehingga bagi Kita yang sering mengalami pengalaman demikian, menjadi hafal sikap-sikap yang ditunjukkan oleh Mereka. Tidak selalu buruk karena sebagian dari Mereka banyak yang tanggung jawab pada akhirnya. Namun tetap saja ada yang sikapnya berbalik 180 derajat ketika sudah tiba saatnya untuk membayar. Kalian mungkin pernah mengalami salah satu bahkan beberapa sikap yang ditunjukkan para peminjam uang berikut ini.
1. Tumben-tumbennya datang ke Rumah padahal biasanya tidak pernah
Seolah sok akrab dan seperti terbiasa main padahal sebelumnya tidak pernah sama sekali. Kedatangannya sudah menunjukkan ada sesuatu tapi tidak langsung diungkapkan. Apalagi saat itu kondisi Rumah sedang tidak memungkinkan untuk menyatakan sesuatu. Terkesan menunggu saat yang tepat untuk menyatakan keinginan dan tujuan datang ke Rumah. Kita pun sebenarnya tahu bahwa Dia ada tujuan, tapi Kita tidak kuasa untuk menanyakan apa keperluannya. Hingga tiba saatnya, Dia menyatakan mau pinjam uang. Saat itulah Kita merasa terjawab atas tanda tanya selama Dia berada di Rumah Kita. Bahkan kadang, Kita sudah bisa menduga apa yang sebenarnya menjadi tujuannya.
2. Terlalu banyak basa basi yang sangat basi
Sikap yang ditunjukkan ketika menunggu kondisi yang pas, kebanyakan dihabiskan dengan banyak basa basi. Dia seperti mencari topik mendadak untuk dijadikan bahan omongan. Tanya ini itu yang sebenarnya tidak perlu dijawab karena sudah bisa diketahui jawabannya. Saat Kita menjawab dalam kondisi penasaran dengan tujuan Dia sebenarnya, Kita sering menjawab singkat hingga itu membuat mereka semakin berusaha kreatif untuk menciptakan bahan obrolan.
3. Ada juga yang seolah punya urusan penting dan Kita merasa seperti akan mengalami kondisi saling menguntungkan
Sikap Orang yang mau pinjam uang seperti ini, biasanya menggiring opini seolah Kita dengan Dia akan tercipta kerja sama yang saling menguntungkan. Ini dilakukan karena Dia ingin melakukan pembicaraan rahasia. Sebab kalau terbuka ada rasa malu dengan Orang lain jika ada. Maka Dia akan menggunakan alasan "ada bisnis", "ada perlu sama Kamu", dan lain sebagainya yang seolah Kita juga akan mendapat keuntungan. Tapi melihat sikap Dia seperti itu, Kita itu sudah merasa ada sesuatu yang kurang beres. Dan saat Dia menyatakan tujuannya, dugaan Kita tidak salah ternyata Dia mau pinjam uang.
4. Tanpa Kita tanya sudah memberikan banyak cerita masa depan untuk meyakinkan Kita
Demi mendapatkan tujuannya, ada juga yang langsung menceritakan kondisi pasti di masa yang akan datang. "Tanggal 15 Aku sudah dapat uang, nanti langsung Aku kembalikan". Ini adalah usaha untuk membuat Kita yakin meminjamkan uang padanya. Meskipun pada kenyataannya tidak tahu kebenarannya, sebab banyak juga setelah itu tidak ada kepastiannya. Sering molor dan akhirnya banyak alasan. Bahkan ada juga yang berusaha menghindar.
5. Yang lebih sering, menunjukkan sikap memelas
Kalau yang satu ini memang sudah banyak ceritanya. Meminjam uang seolah sedang dalam keadaan yang sangat sulit. Seperti memohon belas kasihan agar diberikan pinjaman uang. Tapi jangan heran sikap seperti itu hanya terlihat awalnya saja. Suatu saat nanti Dia bisa saja berubah menjadi sosok yang galak bahkan cuek seperti Kita yang butuh Dia. Kalau Kalian sering meminjamkan uang, pasti sudah tidak heran dengan sikap yang satu ini.
6. Menunjukkan sikap baik dan banyak memuji
Itu dilakukan untuk membuat hati Kita senang lebih dulu, agar Kita senang dengan sosok Dia. Rasa senang yang Kita rasakan karena sosok Dia bisa membuat hati Kita lebih lunak, itu pikiran Dia. Bahkan Dia bisa memancing Kita agar menunjukkan suatu bentuk kesombongan terhadap kondisi finansial. Sehingga akhirnya Kita tidak bisa mengelak ketika Dia mau pinjam uang. Bagaimana mungkin Kita bisa menolak jika Kita sudah terlanjur pamer dengan kondisi keuangan yang ada. Kalau sikap yang satu ini, biasanya ditunjukkan oleh Orang profesional.
Itulah beberapa sikap yang biasanya ditunjukkan oleh Orang yang mau pinjam uang. Kira-kira Kamu pernah mengalami yang nomor berapa?.
Baca juga: 6 Cara Berpikir Orang Yang Malas Bayar Hutang