Siapa yang tidak kenal aplikasi babe, aplikasi pengumpul berita yang diambil dari berbagai sumber tersebut banyak diminati oleh berbagai kalangan. Dari banyak sumber yang diambil, kebanyakan memberikan informasi yang bermanfaat.
Dari politik, hiburan, dan masih banyak kategori yang bisa kita pilih sesuai keinginan. Kita bisa mendapatkan banyak berita dari aplikasi ini. Namanya aplikasi berita, pasti tidak terlepas dari yang namanya pembaca. Bicara soal pembaca aplikasi babe, ada beberapa tipe yang sudah madjongke.com sebutkan dibawah ini.
Tipe pembaca aplikasi babe
1. Pembaca biasa
Tidak ada yang spesial karena hanya sekedar mencari berita sesuai keinginan kemudian membaca berita tersebut untuk sekedar tahu. Kadang membaca komentar hanya untuk mengetahui reaksi dari orang lain yang sudah membaca berita terkait. Setelah itu akan mencari berita lain hingga bosan atau hingga melakukan aktivitas yang lain.
2. Ketertarikan hanya pada kolom komentar
Terkesan tidak pilih-pilih dalam hal kategori, karena yang paling dicari adalah berita dengan komentator terbanyak, semakin banyak yang meninggalkan komentar pada sebuah berita maka akan semakin menarik minatnya untuk membuka. Tidak terlalu suka membaca secara full isi berita yang disajikan, karena tindakan yang biasa dilakukan adalah langsung skip pada kolom komentar. Membaca satu persatu komentar yang dianggap menarik minatnya.
3. Komentator biasa
Suka menanggapi berita yang disajikan atau membalas komentar lain yang sudah ada. Pembaca seperti ini lebih aktif meninggalkan jejak jika ada berita yang dianggap perlu untuk diberikan komentar.
4. Provokator
Suka provokasi dalam berkomentar. Biasanya berita yang jadi sasarannya adalah berita sensitif seperti politik. Jika komentar tidak seru, pembaca satu ini akan masuk untuk meramaikan suasana. Pembaca seperti ini kadang tidak memihak, tapi komentarnya bisa memancing perdebatan.
5. Berita apapun komentarnya politik
Ini yang paling ngeselin diantara tipe pembaca yang lain. Sebab berita apapun selalu dikait-katikan dengan politik. Meskipun tidak nyambung tetap dilakukan sehingga bisa memancing reaksi orang lain. Bahkan kadang berita dengan komentar tidak ada sangkut pautnya sama sekali.
6. Fokus hanya pada judul tanpa membaca isi
Pembaca satu ini juga jarang bisa nyambung. Karena hanya fokus pada judul berita tanpa membaca isi secara full. Padahal banyak sekali judul berita yang sebenarnya menjebak untuk mendapatkan lebih banyak pembaca. Pembaca satu ini tentunya kalau meninggalkan komentar tidak sesuai dengan isi berita yang disajikan.
7. Spammer
Berita apapun jika ramai dan banyak komentar masuk, isinya cuma beriklan saja. Tipe satu ini biasanya mengiklankan produk atau apapun yang laku dijual. Suka meninggalkan nomor handphone atau email. Mungkin tipe satu ini berpikir, namanya juga usaha.
8. Ahlinya ahli
Secara mendadak bisa menjadi ahli. Memberikan komentar pada sebuah berita sesuai cara pandangnya sendiri. Kalau memahami isi sebuah berita cenderung dari satu pihak saja tanpa klarifikasi lebih dulu dengan pihak satunya atau kondisi sebenarnya yang terjadi. Seolah-olah menelan mentah berita tersebut kemudian menunjukkan keahliannya dalam menilai berdasarkan cara pandang pribadi.
9. Wasit penengah
Tipe satu ini biasanya muncul ketika terjadi perdebatan sengit pada sebuah komentar. Berusaha menengahi dua kubu yang sedang bertikai. Berusaha bersikap lebih netral agar perdebatan didalam komentar tidak terus menerus terjadi. Sayangnya, wasit penengah kadang juga bisa emosi ketika dipancing dengan hinaan.
10. Tukang curhat
Dengan berita yang ada, sering sekali dikaitkan dengan pengalaman pribadi yang hampir mirip. Bisa ada sedikit perbedaan namun kadang juga bisa sama persis. Biasanya kategori yang dipilih adalah kategori yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.