Chat sudah mulai jarang, berkirim kabar untuk aktivitas sehari-hari pun hampir tidak pernah. Bahkan ada pemikiran jika tidak mendapatkan kabar darinya, bukan merupakan masalah yang besar. Pertemuan semakin jarang dan ketika terjadi pertemuan sensasinya tidak seperti dulu lagi.
Memang dalam keadaan sama-sama bosan, bukan berarti ini adalah akhir dari segalanya. Ini hanya satu fase yang suatu saat akan terlewat atau setidaknya akan membuat keduanya mampu beradaptasi terhadap segala perubahan.
Tapi bukan berarti tidak ada rasa khawatir, saat sama-sama merasa bosan kadang muncul pemikiran hubungan bisa berakhir kapan saja. Melihat dari segi kondisi saja, potensi rusaknya hubungan tetap ada. Sebab segala kemungkinan bisa saja terjadi, salah satunya mudah tergoda sosok lain yang lebih memberikan hasrat yang besar.
Maka demi menjaga hubungan, tidak harus memaksakan diri untuk memiliki kebiasaan seperti dulu lagi. Hal itu justru bisa membuat keadaan menjadi terasa menyebalkan. Harus punya siasat yang tepat agar hubungan tetap bertahan.
1. Tetap tunjukkan bahwa masih ada kasih sayang yang kuat
Dalam menjalani sebuah hubungan, setiap orang tentu punya cara sendiri untuk menunjukkan kasih sayang. Untuk hal yang satu ini jangan sampai hilang. Kalaupun masih bingung tentang hal ini, temukan cara unik untuk mengekspresikan kasih sayang dimana hal itu bisa benar-benar dirasakan sampai hati yang paling dalam. Jangan pernah merasa tidak perlu meskipun rasa bosan sedang dirasakan. Ingatlah bahwa chat, video call, dsb hanya cara berkomunikasi bukan cara untuk menunjukkan kasih sayang yang sebenarnya.
2. Ciptakan kepercayaan tidak akan berpaling untuk masing-masing pihak agar ada ketenangan
Jika masing-masing mantap dan berpikir pasangan tidak akan berpaling, ketenangan akan dirasakan. Optimis bahwa hubungan akan baik-baik saja sehingga tanpa komunikasi terlalu sering, atau bahkan pertemuan setiap waktu, masing-masing tetap akan merasa tenang dan menganggap semua baik-baik saja.
3. Hindari kedekatan dengan orang lain
Cuma sekedar dekat, untuk sesaat memang bisa mengalihkan perhatian dari rasa bosan pada pasangan. Tapi itu juga bisa menjadi jalan untuk menuju pada kebohongan, kecurigaan, kecemburuan, bahkan godaan untuk memiliki hubungan khusus dari kedekatan tersebut. Maka meski bosan, hindari kedekatan dengan pihak lain.
4. Beberapa impian mampu membuat kalian sama-sama memiliki tujuan untuk hidup bersama
Impian yang sama-sama kalian inginkan dimana ada bayangan kebahagiaan jika bisa mencapainya. Ketika kalian sama-sama memiliki hal itu, maka kemungkinan akan jadi bahan pertimbangan untuk tetap mempertahakan hubungan. Tapi jangan asal sekedar impian. Impian tersebut memang sudah sama-sama kalian rintis mulai sekarang.
5. Lebih baik melakukan pertemuan terbaik meskipun jarang dan hanya terjadi sebentar
Pertemuan memang tidak harus terjadi sering dalam waktu lama. Berjam-jam bersama dan mengatur jadwal rutin untuk bertemu, hal itu tidak harus dilakukan. Jarang pun bukan sebuah masalah terutama saat sedang sama-sama bosan. Paling penting bisa memanfaatkan kebersamaan itu dengan sebaik-baiknya. Kebersamaan jarang dan sebentar asal berkualitas lebih baik daripada sering dan lama tapi membosankan.
6. Jangan lupakan soal hadiah
Jarang bertemu bahkan berkomunikasi, tetap selalu ingat untuk mengirimkan hadiah padanya. Dia pun perlu jika memang keadaan memungkinkan. Tapi yang jelas salah satu harus bisa melakukannya sesuai keadaan. Tidak perlu sering yang penting memiliki nilai dan arti yang sangat dalam.
7. Urusan diluar perasaan akan membuang rasa malas berkomunikasi dengan pasangan
Tanya sudah makan, sudah mandi, dsb memang tidak terasa menarik sama sekali ketika sama-sama merasa bosan. Lebih baik ciptakan urusan yang memancing komunikasi bersama. Hal-hal diluar perasaan, justru lebih menarik untuk menciptakan komunikasi dua arah.
8. Saling melibatkan diri dalam momen besar
Punya acara besar tidak ada salahnya melibatkan pasangan. Misalnya saja dalam acara keluarga, meminta anggota keluarga lain untuk mengundang pasangan. Ketika masing-masing merasa memiliki posisi yang dianggap penting, tentu ini menjadi penyelamat agar hubungan tetap bertahan.
9. Terus perbaiki diri untuk masing-masing pihak
Memperbaiki diri selain menjadikan nilai diri sendiri lebih baik, juga menjadi alasan agar pasangan tetap bertahan. Tentunya menjadi bahan pertimbangan jika keduanya semakin lama semakin memiliki kualitas. Maka jangan pernah puas dengan keadaan sekarang.
10. Jangan sampai tercipta rasa curiga terlalu sering
Menghilang terlalu lama, saat ditanya tidak memberikan jawaban pasti, hanya akan menciptakan rasa curiga. Atas dasar rasa curiga itu bisa memunculkan keraguan dalam hati masing-masing pihak. Maka meskipun jarang komunikasi, ketika dianggap sedang melakukan hal diluar kebiasaan, sebaiknya langsung terbuka saja saat ditanya.