Menjatuhkan harga yang ditentukan pedagang punya banyak tujuan bagi pembeli, salah satunya tentu saja untuk mendapatkan harga lebih murah dari seharusnya. Dengan berbagai cara agar mental pedagang terpengaruh oleh modus yang digunakan.
Pada intinya ketika mental pedagang jatuh, pembeli akan benar-benar menempati posisi sebagai raja. Dari pengalaman pribadi, inilah cara-cara yang biasanya digunakan pembeli untuk menjatuhkan harga penjual.
Modus pembeli menjatuhkan harga pedagang
1. Membandingkan harga dengan toko lain
Entah pengakuan yang diberikan benar atau tidak, modus ini sering digunakan pembeli. Seolah-olah toko lain menjual dengan harga lebih murah. Jika pedagang belum begitu banyak pengalaman, tentu saja bisa termakan oleh modus ini. Tapi bagi pedagang yang pengalaman dan tahu, jika modus itu mengandung kebohongan tentu saja justru akan tertawa dibuatnya.
2. Mengaku barang yang ditawarkan tidak memiliki kualitas bagus
Dengan mengaku gampang rusak karena pernah memiliki barang yang sama, pembeli biasanya ingin mendapatkan keringanan harga. Andai saja diambilkan barang yang lain dengan kualitas lebih baik, pembeli seperti ini tidak bersedia. Seolah lebih tidak yakin dengan barang lain. Jadi meskipun barang yang ingin dibeli gampang rusak, seolah pembeli tetap akan membelinya.
3. Waktu mepet dan seolah-olah buru-buru pergi
Cara ini digunakan agar penjual menangkap bahwa tidak lama lagi transaksi akan batal. Kalaupun ada yang menggunakan trik ini dan berhasil, itu bukan karena triknya yang ampuh, tapi karena ketepatan lokasi dalam menggunakan trik ini. Pada tempat jualan tertentu, trik ini tidak akan berpengaruh.
4. Membandingkan dengan barang yang dibawa
Memuji barang yang dipakai atau dibawa, mengaku membeli dengan harga lebih murah tapi berkualitas lebih baik. Meskipun pada kenyataannya harga sebenarnya jauh lebih mahal. Tentunya dengan trik ini, harus ada kebohongan didalamnya.
Baca juga: Macam-macam Jebakan Pinjaman Mingguan Kepada Pedagang Kecil