Orang pinjam uang kepada kamu, tapi kamu sendiri ragu untuk memberikan pinjaman padanya. Mungkin karena dia tidak terlalu dekat, atau bahkan belum lama mengenal dia. Atau dari riwayat orang tersebut, sepertinya meragukan bisa mengembalikan uang yang dipinjamnya nanti. Maka jika ada teman atau keluarga jauh yang datang dan bermaksud hutang uang sama kamu, bisa kamu tolak dengan cara halus dan sopan berikut ini.
1. Menceritakan hutang yang kamu miliki terhadap perorangan atau bank jika ada. Seolah-olah hutang tersebut juga menjadi beban dalam hidupmu. Yang secara otomatis kamu keberatan untuk meminjamkan pada orang lain. "Wah aku hutang sama sepupu aku saja belum tak bayar, maaf ya" (padahal hutang sama sepupu sedikit dan sekarang pun bisa membayarnya).
2. Mengatakan padanya sedang tidak pegang uang yang cukup untuk dipinjamkan. Ini jujur, bukan kebohongan, sebab saat itu kamu memang sedang tidak memegang uang. Lain cerita kalau di dompet atau di atm. Tapi setidaknya apa yang kamu katakan benar adanya, sedang tidak pegang uang cukup.
3. Berikan yang bisa kamu ikhlaskan. Misalnya ada orang pinjam 500 ribu, kalau kamu ikhlasnya cuma 50 ribu, berikan saja sambil bilang. "Maaf aku cuma bisa bantu segini, kalau mau kamu pakai dulu tidak apa-apa". Dikembalikan syukur, jika tidak dikembalikan, setidaknya itu menjadi akhir baginya untuk pinjam uang yang lebih besar lagi.
4. Menunjukkan seolah kamu belum mampu membeli barang kebutuhan dalam waktu dekat ini. "Maaf ya, aku ada uang tapi mau kepake penting banget. Itupun baru bisa buat bayar ini dan ini, buat yang itu belum kebeli juga" (Sesuaikan dengan barang kebutuhan yang ada).
5. Merekomendasikan orang lain yang membuat dia merasa sungkan atau takut. Tujuannya agar dia berpikir ulang untuk meminjam pada orang tersebut. Jangan lupa berikan pengertian bahwa kamu tidak bisa mewakili atau membantu menjadi penghubung. Alasan saja jika denganmu tidak akan lagi bisa berhasil karena alasan tertentu.
6. Katakan bahwa kamu juga butuh pinjaman dalam jumlah besar. Sehingga dalam kondisi tersebut dia akan menganggap kamu juga butuh uang. Basa basi dengannya, seolah sedang membahas target orang lain yang bisa dipinjami uang. Dalam hal ini, dia menjadikan kamu tujuannya untuk pinjam uang. Tapi akhirnya kalian berdua seolah butuh orang lain untuk dijadikan tujuan meminjam uang. Semoga paham.
7. Akui pengeluaran terbesar paling terakhir yang sudah kamu lakukan. Bayar kendaraan, modal usaha, dan lain sebagainya. Misalnya katakan "Kemarin aku ada uang segitu, tapi sudah terlanjur buat bayar motor. Ya sudah uangnya sudah aku pakai itu".
8. Dalam waktu dekat harus bayar angsuran juga bisa dijadikan alasan. Angsuran rumah, kendaraan, asuransi, atau apapun itu. Cara ini terbukti ampuh meskipun kamu tetap terlihat punya uang banyak.
9. Menunda lebih dulu dengan alasan hitung-hitungan pengeluaranmu sendiri. Nanti jika ada sisa kamu beralasan akan menghubungi orang itu lagi. Setelah tidak bertatap muka, tinggal ketik pesan singkat "Maaf setelah hitung-hitungan aku tidak bisa pinjami kamu".
10. Ini adalah cara paling ampuh tanpa menyakiti. Kamu beralasan juga butuh uang dan mengajak dia untuk menggadaikan barang miliknya kemudian hasilnya kalian bagi berdua. Dalam pikirannya, dia lebih banyak menanggung resiko karena barang yang jadi jaminan adalah miliknya. Misalnya kamu katakan "Kebetulan banget ini kamu mau pinjam uang. Mending gini, aku kan juga butuh uang. Bagaimana kalau mobil kamu kita gadai sama pak Budi saja. Kamu setengah aku setengah, nanti kita bayar sama-sama. Tanggungan potongan buat pak Budi biar aku yang tanggung deh". Dijamin dia akan balik kanan dan tidak jadi pinjam sama kamu.
Itulah cara halus untuk menolak orang pinjam uang. Sebagai langkah antisipasi, hindari gengsi, sok kaya, dan juga gaya hidup mewah. Lebih baik dianggap miskin tapi banyak uang. Daripada orang tau kenyataan sebenarnya, menyakitkan.
Baca juga: 7 Alasan Bayar Hutang Itu Berat Meski Sudah Ada Uang