Orang yang terbiasa jujur seperti penulis ini memang jarang sekali ditemui, terutama untuk jaman sekarang ini. Mungkin cuma sedikit saja yang sejak dulu terbiasa jujur dan takut melakukan kebohongan. Dari kebiasaan itu akan menciptakan ciri khusus seperti berikut ini. Ciri khusus orang yang terbiasa jujur.
1. Dalam menjawab pertanyaan pasti jelas dan tidak ambigu. Sehingga orang lain benar-benar memahami atas jawaban yang diberikan. Meskipun jawaban itu membuat malu dirinya atau bahkan menciptakan kerugian.
2. Jika sudah menganggap melanggar privasi, orang jujur lebih memilih untuk diam daripada menjawab dengan kebohongan. Atau setidaknya mencoba mengalihkan perhatian atau langsung menyatakan tidak ingin menjawab pertanyaan semacam itu.
3. Dia tidak akan mau terlibat dalam sebuah kebohongan. Kalaupun harus terpaksa melakukan tindakan buruk, dia tidak ingin terlalu banyak terlibat. Apalagi jika pada akhirnya dia harus membuat pengakuan dihadapan orang lain.
4. Ketika membuat pernyataan, dia tidak berusaha untuk membuat orang lain percaya. Karena bagi orang jujur, berpikir bahwa apa yang dikatakan sesuai kenyataan tidak akan memberikan dampak buruk baginya.
5. Lebih merasa percaya diri ketika ada sesi tanya jawab atau interogasi. Meskipun apa yang dikatakan bisa membuat orang lain tidak percaya, dia tetap akan meneruskannya.
6. Sebaliknya, rasa percaya diri akan hilang ketika diminta untuk berjanji. Tentunya jika hal tersebut terkait dengan sesuatu yang belum pasti. Orang jujur ragu-ragu bisa memenuhi janjinya jika terpaksa harus mengucapkannya.
7. Dalam kondisi terdesak, orang jujur lebih memilih untuk diam daripada harus membuat banyak pernyataan. Ya tinggal menunggu ditanya baru dijawab. Apalagi jika hal itu akan membuatnya tertimpa konsekuensi buruk atas kejujurannya.
8. Jika terpaksa berbohong dari ekspresi wajahnya akan terlihat perasaan bersalah. Seperti syok kecil-kecilan karena sudah melakukan kebohongan. Cenderung menatap ke ruang kosong setelah beberapa detik menyampaikan kebohongan.
9. Tampak gelisah ketika menyembunyikan sesuatu terutama didepan pasangannya.