Sekali tangan suami mendarat di pipi istri, biasanya itu akan terjadi terus menerus. Apalagi penyebabnya dikarenakan masalah sepele, dan suami tidak kuasa menahan amarahnya. Apalagi kadang, pihak suami yang melakukan kesalahan. Istri hanya menunjukkan respon atas rasa tidak terima atas sikap suaminya.
Hingga akhirnya, kekerasan dalam rumah tangga menjadi lebih sering terjadi. Perdebatan dan pertengkaran oleh sebab apapun, suami cenderung akan main tangan terhadap istrinya. Bahkan masalah sepele pun bisa berakhir dengan penganiayaan fisik kepada istri.
Dan sepertinya tidak ada istri yang bersedia mengalami kondisi ini terus menerus. Harus mengatasi apalagi jika suami sudah sampai pada tahap keterlaluan. Untuk itu, inilah cara mengatasi suami yang sering main tangan terhadap istri.
1. Untuk sementara waktu, jangan memancing reaksi kemarahan dari suami
Jika masih awal, usahakan untuk tidak memancing amarah suami. Dengan menghindari masalah sebaik mungkin. Mengalah bukan berarti kalah, tujuannya agar suami tidak terbiasa melakukan kekerasan lagi. Tapi jika suatu waktu terjadi lagi, lakukan cara berikutnya jika ternyata kebiasaan itu tidak hilang.
2. Cari perlindungan dengan orang yang disegani atau ditakuti suami
Ketika suami sudah melakukan kekerasan, segera minta perlindungan dari orang yang ditakuti atau disegani oleh suami. Sehingga jika suami mendatangi, keadaan tidak akan semakin parah. Usahakan perlindungan seperti itu didapatkan dari anggota keluarga. Kalau memang tidak ada, setidaknya kepada saudara terdekat.
3. Minta bantuan orang lain untuk memberi peringatan pada suami
Jika suami sudah keterlaluan, minta tolong kepada orang lain untuk memberi peringatan kepada suami. Tentunya orang yang dipilih harus bisa membuat suami segan atau takut. Dengan begitu, suami akan berpikir dua kali jika harus berhadapan dengan orang itu lagi. Syukur-syukur suami bisa berubah seketika itu dan tidak lagi main tangan sama istri.
4. Jalin hubungan baik dengan orang yang membuat suami butuh menciptakan kesan baik
Segalak-galaknya suami, pasti ada sosok yang membuatnya merasa harus menciptakan kesan baik. Misalnya karena orang tersebut, suami menjadi lebih sopan, rajin ibadah, bahkan menutupi semua kelakuan buruknya. Manfaatkan untuk menjalin hubungan baik dengan orang itu, atau keluarganya. Sehingga suami terpaksa harus menjaga nama baiknya sendiri karena rasa sungkan.
5. Buat mediasi bersama pihak keluarga
Kalau memang suami belum bisa berhenti dan semakin menjadi, adakan pertemuan keluarga dari kedua belah pihak. Ajak semuanya untuk membantu masalah kamu. Mediasi agar semuanya bisa diselesaikan dengan baik. Memang harus berani mengambil langkah ini, demi mengatasi suami yang suka main tangan.
6. Minta bantuan kepolisian untuk mediasi
Kalau dengan pihak keluarga tidak bisa, setidaknya minta bantuan pihak kepolisian untuk mediasi. Didalam mediasi seperti ini, biasanya ada ancaman hukum yang bisa diterima suami. Seolah sebagai istri, sudah siap bersinggungan dengan kasus hukum jika suami terus melakukan KDRT terhadap istrinya.
7. Meski beresiko, jadilah tegas untuk meminta penjelasan pada suami dengan didampingi oleh orang yang ahli hukum
Ini bisa diselesaikan ketika proses mediasi dengan keluarga atau pihak kepolisian. Jika belum terlaksana, setidaknya ada pendamping atau kuasa hukum untuk meminta penjelasan suami, apa yang sebenarnya dia mau. Buat suami memiliki ketegasan dengan pola pikirnya saat ini. Dengan ini suami akan tahu bahwa istri memang benar-benar serius menanggapi masalah ini.