Ketika kamu merasa tidak nyaman dengan teman yang menyebalkan, rasanya itu malas jika dia datang berkunjung. Mungkin karena dia banyak menyombongkan diri, merendahkan, suka pamer, bicara tidak sesuai fakta, atau bisa juga pernah menyakiti hati kamu.
Entah kenapa rasanya malas jika terus menanggapinya. Bahkan jangankan menanggapi, sekedar menerima kedatangannya saja sudah malas. Hingga akhirnya harus memikirkan cara untuk menghindari dengan penolakan secara halus. Berikut cara yang bisa kamu coba lakukan.
1. Kirim saja foto lokasi jauh dari rumah tanpa keterangan
Stok foto perjalanan atau sedang berada di suatu tempat memang harus ada. Sebagai langkah antisipasi jika teman seperti itu berencana datang. Tinggal kirim foto tanpa keterangan seolah memberi tahu sedang tidak di rumah. Tapi tidak bohong kan?, kecuali kirim foto sambil bilang 'aku lagi tidak ada di rumah'. Kalau begitu jelas kebohongan karena kamu sendiri sedang dirumah.
2. Katakan bahwa kamu ada rencana pergi dalam waktu dekat
'Wah, bagaimana ya bro. Aku lagi ada rencana mau pergi nih. Kapan-kapan saja ya', bisa kata itu yang kamu berikan padanya. Seolah kamu memang sedang rencana mau pergi. Ya ini juga tidak bisa disebut berbohong. Karena memang ada rencana pergi, mungkin pergi ke rumah tetangga, ke warung, atau sebagainya. Yang jelas memang ada rencana mau pergi, cuma mau kemana tidak perlu dijelaskan.
3. Sedang sibuk atau ada urusan
Sibuk main hape, sibuk nonton film, dan masih banyak kesibukan yang bisa mewakili alasan itu. Atau bisa juga ada urusan, urusan buang hajat, urusan perut, dan masih banyak yang lainnya. Sesuaikan saja dengan keadaan, berdasarkan kondisi kamu sendiri.
4. Tidak perlu dibalas dan ciptakan kesan kamu sedang tidak ada di rumah
Segera kunci rumah, kunci kamar, dan abaikan pesan dia. Kalaupun dia datang, seolah tidak ada orang di rumah. Nanti setelah waktunya kamu ada kesempatan keluar rumah, baru balas pesannya. 'Sorry bro lagi keluar, lagi tidak ada di rumah nih'.
5. Katakan saja, kamu yang akan mendatanginya
'Tidak perlu bro, biar nanti aku yang datang ke rumahmu', biasanya ini dilakukan jika ada urusan tertentu. Nanti kalau kamu pas ada urusan lain, mampir saja ke rumahnya. Tidak perlu lama karena kamu punya alasan untuk segera pergi setelah urusan selesai.
6. Melakukan pekerjaan yang tidak mungkin membuatnya ikut terlibat
Tentunya hanya bisa dilakukan sesuai keadaan. Misalnya kamu menyiapkan suatu pekerjaan yang tidak mungkin bisa diganggu. Kamu hanya melakukannya ketika dia datang. Sebagai contoh, ketika dia datang kamu masuk ke sumur untuk memperbaiki pompa air. Itu cuma contoh, jadi pekerjaan itu bisa kamu cari sendiri sesuai keadaan.
7. Jika kebetulan ada tamu, katakan saja tanpa mengatakan identitas tamu tersebut
Ada teman kamu yang lain, tetangga, atau kerabat dirumah. Bisa jadi alasan bahwa kamu sedang ada tamu dan tidak memungkinkan untuk menerima dia datang. 'Sorry bro, lagi ada tamu ini. Kapan-kapan saja'.