Kamu merupakan wanita yang saat ini sedang pacaran dengan suami orang. Ya, pacar kamu adalah pria yang masih memiliki istri dan anak. Dia masih memiliki kehidupan rumah tangga yang utuh.
Dan disini kamu adalah wanita selingkuhan, meskipun dari tindakan kamu belum tentu bisa dikatakan pelakor. Tapi yang jelas, ada pria statusnya suami orang yang berusaha membuat kamu bahagia dengan caranya.
Sebenarnya, ada sisi gelap dari hubungan terlarang satu ini. Biar lebih paham, inilah kemungkinan yang akan menjadi sisi gelap suami orang karena berusaha membahagiakan kamu sebagai pacarnya.
Sisi gelap suami orang yang berusaha bikin kamu bahagia sebagai pacarnya
1. Banyak kebohongan yang dia katakan padamu untuk mendapatkan simpati
Mungkin dulu dia cerita, bahwa hubungan dengan istrinya tidak baik. Belum tentu dia jujur dengan hal itu. Sangat mungkin dia bersandiwara agar kamu percaya dan bersimpati padanya.
Sebenarnya hubungan dia dengan istri baik-baik saja, apa yang dia katakan dulu merupakan kebohongan. Meskipun saat ini itu bisa jadi kenyataan. Dan tentu saja masih banyak kebohongan lain agar kamu melihat dia sebagai sosok pria yang baik.
2. Percayalah dia tidak sepenuhnya sayang padamu, dia hanya menuruti nafsu
Suami orang mencari pacar, pasti ujung-ujungnya menuruti nafsu. Terbukti dari gaya pacaran yang kalian jalani saat ini. Kalaupun itu belum terjadi dan tampaknya dia cuma butuh teman berbagi, mungkin dia tidak melihat kesempatan itu.
Kalau dia mengaku sayang dan cinta, itu semua jelas kebohongan. Kalau dia sayang dan cinta hanya untuk kamu, dia tidak akan berjanji tapi akan membuktikan untuk memiliki kamu seutuhnya. Tapi ya itu tadi, jelas saja status kamu akan benar-benar menjadi pelakor.
3. Pernahkah kamu bayangkan, jika kebutuhan istri ditunda hanya untuk menyenangkan dirimu dalam hal materi
Istrinya memiliki kebutuhan besar, tidak dituruti. Suami mengaku keuangan sedang tidak baik. Padahal uang itu ada, tapi malah digunakan untuk memenuhi keinginan kamu. Minimal dia sengaja memberi kejutan untuk menyenangkan hati kamu. Bayangkan jika kamu berada di posisi istrinya.
4. Atau malah kebutuhan anaknya demi masa depan, terpaksa dikalahkan demi dirimu
Biaya pendidikan yang dia kumpulkan untuk anaknya, malah beralih pada kesenangan untukmu. Biaya jalan, makan, hadiah, dan masih banyak lagi yang seharusnya untuk masa depan anaknya malah kamu habiskan.
5. Dia pun tidak siap dengan resiko ketahuan, yang artinya seperti ini
Dia mungkin berjanji akan memilih kamu, serius sama kamu, akan menceraikan istrinya. Tapi sebenarnya dia tidak inginkan hal itu. Kalau bisa, hubungan dengan istrinya akan berjalan seperti biasa untuk keamanan masa tua. Dan dengan kamu, cukup menikmati hingga bosan tanpa harus bertanggung jawab sepenuhnya.
6. Terhadap resiko, jika ketahuan berapa banyak masa depan orang yang rusak
Mulai dari istrinya, dia sendiri, anaknya, bahkan nama baik keluarganya pasti akan terpengaruh. Belum lagi nama baik keluarga dan kamu sendiri. Tapi yang pasti akan merasakan dampaknya adalah anak dia. Tumbuh besar tanpa kasih sayang kedua orang tua, pasti berpengaruh pada pola pikirnya.
7. Kamu memang cocok sebagai selingkuhan yang belum tentu dia inginkan menjadi istri nantinya
Saat ini dia benar-benar menginginkanmu, memuja, memanjakan, karena dia merasa bahwa kamu adalah sosok yang pas jika hanya jadi selingkuhan. Kalau sampai menikahi kamu belum tentu dia akan berpikir demikian.
Paling-paling jika semua ketahuan, pernikahannya rusak, terlanjur malu, baru karena seperti tidak ada pilihan lain akhirnya memilih untuk menikah dengan kamu.
Sudah seharusnya kamu berusaha untuk meninggalkan dia. Mulai kurangi perasaan terhadapnya dan fokus pada masa depan kamu sendiri. Jangan sampai melewatkan kesempatan merasakan kebahagiaan sebagai satu keluarga utuh bersama pria yang memang layak untuk dirimu seorang.
Baca juga: 20 Cara Lepas Dari Hubungan Cinta Dengan Suami Orang