Sudah ada rencana beli mobil tapi ini adalah pengalaman pertama. Sebelumnya belum pernah sama sekali memiliki mobil jenis apapun. Bisa dikatakan masih awam masalah mobil sehingga bingung untuk menentukan pilihan.
Biasanya, pengalaman pertama jika tidak mendapatkan banyak referensi, cenderung salah memilih, kurang puas pada akhirnya, dan akhirnya beralih ke mobil lain. Anggap saja salah pilih dalam menentukan, tidak sesuai kebutuhan bahkan keberadaan mobil tidak begitu memberi pengaruh banyak.
Kalau punya uang banyak, tidak masalah. Tinggal ganti dan beli yang baru lagi. Tapi kalau uang pas-pasan atau minimal cuma cukup untuk beli satu mobil, harus benar-benar hati-hati dalam menentukan pilihan. Dan inilah tips yang bisa kamu gunakan sebelum membeli mobil pertama kali.
8 Tips Penting Sebelum Beli Mobil Pertama Kali, Agar Tidak Menyesal
1. Pikirkan fungsi sebenarnya dari mobil tersebut
Ketika akan membeli mobil pertama kali, yang ada dalam pikiran awam itu biasanya suka lebih dulu. Suka dari segi bentuknya yang sesuai selera. Selain itu yang ada dalam pikiran, biasanya hanya masalah kapasitas. Selain itu, belum tentu terpikirkan hal lain lagi.
Padahal sebelum menentukan pilihan mobil yang akan dibeli, hal pertama yang diperlukan adalah fungsi dari mobil itu sendiri. Kalau di Indonesia sendiri, kebanyakan mobil ditujukan multifungsi, bisa untuk digunakan dalam berbagai kondisi dan keperluan.
Untuk itu, pikirkan dengan baik akan digunakan untuk apa mobil tersebut. Tapi sekedar saran, untuk pemilihan mobil pertama kali, biasanya lebih cocok tipe mobil keluarga. Karena itu bisa difungsikan untuk berbagai keperluan. Pilih yang memiliki jok 3 baris, karena di Indonesia tipe mobil ini juga digunakan orang yang kemana-mana sendiri.
Tapi jangan salah, ada juga mobil yang sebenarnya untuk angkut barang tapi desain seperti mobil keluarga. Biasanya suspensi keras jika dalam keadaan kosong.
2. Sesuaikan juga dengan jenis pergaulan dan interaksi sehari-hari
Pada awalnya, kita tidak akan terpengaruh memilih merk apapun. Merk tidak terkenal pun bukan masalah selama bentuknya ok, sesuai fungsi, apalagi harganya sampai. Tapi percayalah ketika nanti di tengah jalan, seiring bertambahnya pengetahuan tentang mobil, merk tidak terkenal biasanya membuat kita minder sendiri.
Bukan maksud untuk mengajak mengedepankan gengsi, tapi hal itu pasti akan dirasakan. Apalagi jika keberadaan mobil digunakan untuk membangun relasi bisnis, sudah pasti hal itu akan kuat dirasakan. Makanya sejak awal, lihat tetangga juga lingkungan pergaulan sekitar. Minta saran dari mereka merk mobil apa yang sebaiknya dipilih.
3. Ketersediaan bengkel dan sparepart yang mudah
Cari informasi dari teman dan tetangga juga kerabat yang sudah memiliki pengalaman. Apakah mobil dengan merk ini dan tipe ini mudah dari segi perawatan atau tidak. Karena kalau pertama kali punya mobil dan butuh perbaikan, biasanya suka pusing sendiri, terutama jika mobil yang dibeli bekas dan sudah habis masa garansi.
Baca juga: 3 Tindakan Wajib Jika Mobil Bekas Yang Kamu Beli Kuncinya Cuma Satu
4. Harga jual kembali juga penting, kecuali siap dengan konsekuensi merawat apapun keadaannya
Harga jual kembali itu dimaksudkan untuk antisipasi jika sudah paham tentang mobil, kemudian punya pikiran untuk ganti. Jadi tidak pusing terlalu lama menawarkan mobil kesana kemari. Bayangkan jika mobil yang dipilih sulit terjual, atau harga jual kembali anjlok, tentu saja sangat sayang jika dilepas begitu saja. Untuk itu, carilah informasi lebih dulu dari orang-orang yang bisa dipercaya.
5. Konsumsi bbm
Boros tidaknya itu sebenarnya tergantung dari diri kita sendiri. Mengutamakan kenyamanan atau efisiensi. Tapi kalau untuk mobil pertama kali, lebih baik pilih yang irit lebih dulu. Jangan tiba-tiba pilih yang boros karena kita sendiri belum bisa mengukur kemampuan dalam menilai boros tidaknya sebuah mobil sesuai versi diri sendiri.
Baca juga: 4 Nasib Mobil Yang Tidak Berhasil Terjual Di Dealer, Dikemanakan?
6. Pajak juga tidak kalah penting
Pajak itu terlihat ringan karena satu tahun sekali, tapi kalau sudah tiba waktunya akan terasa mahal. Apalagi ada pembanding dengan kendaraan lain yang sejenis. Meskipun punya uang banyak, alangkah baiknya memahami dulu berapa pajak yang akan dibayarkan. Saran lagi, sebaiknya pilih yang tidak terlalu tinggi. Tujuannya sama seperti bbm, agar kita bisa menilai mahal tidaknya sesuai versi diri sendiri.
7. Fitur yang memang dibutuhkan
Kebanyakan fitur jika tidak digunakan, ya percuma. Malah membuat kita harus membayar lebih mahal. Maka sebelum membeli, lebih baik pilih yang memiliki fitur standar terlebih dahulu. Jika nanti sudah paham mobil dan ingin ganti fitur yang lebih baik, itu tidak masalah.
8. Cari informasi sebanyak-banyaknya dari orang-orang yang sudah memiliki pengalaman
Dan yang paling penting, perluas pergaulan terutama dengan mereka yang sudah paham dengan dunia mobil. Gali informasi sebanyak-banyaknya dari mereka, percaya saja mereka pasti akan merasa senang berbagi. Yang penting tetap kokoh jangan tergiur dari omongan satu orang saja.
Baca juga: 7 Jebakan Yang Sering Menimpa Ketika Beli Mobil Pertama Kali