Parkir mobil di tempat umum seperti gedung, atap gedung, atau parkiran di tanah lapang, memang lebih enak memilih opsi mundur. Ini merupakan pilihan yang digunakan oleh kebanyakan orang. Jika bisa mundur, maka lebih baik mundur saat parkir.
Hal ini jelas menjadi alternatif pilihan. Jangan sampai bagi pemula yang baru pertama kali parkir, memilih opsi maju. Dan berikut alasan kenapa saat parkir lebih baik memilih opsi mundur.
5 Alasan Parkir Mobil Di Tempat Umum Lebih Baik Mundur
1. Pembatas ban biasanya tinggi dan masih aman untuk bumper belakang
Di tempat parkir selain terdapat garis putih untuk menentukan posisi mobil yang tepat, biasanya juga ada beton pembatas ban. Jika kita terbiasa mundur, maka itu bisa dikatakan lebih aman. Sebab beton pembatas umumnya cukup tinggi. Sehingga untuk mobil ceper, bumper depan biasanya lebih rendah dari beton pembatas tersebut. Sedangkan bumper belakang cenderung lebih tinggi. Sehingga jika terbiasa mundur saat parkir, dengan mobil apapun potensi bumper menabrak beton pembatas akan lebih kecil. Kejadian itu hanya akan terjadi jika mobil benar-benar ceper.
2. Ketika masuk akan lebih mudah, karena mobil bagian depan yang mengalami pergeseran kanan kiri
Ketika masuk memposisikan bagian belakang itu lebih mudah. Sebab bagian yang mengalami pergeseran kanan kiri adalah bagian depan. Sehingga selama bagian belakang tidak menyenggol mobil lain, selanjutnya pasti lebih aman.
3. Saat keluar pun sebenarnya lebih mudah, dengan alasan yang sama
Saat keluar tentu saja akan lebih mudah. Sebab bagian belakang mobil tidak mengalami pergeseran kanan kiri. Tinggal mengendalikan setir bagian depan untuk mengeluarkan mobil.
4. Lebih aman, sebab saat keluar kita harus waspada dengan mobil lain yang lalu lalang
Saat masuk dalam barisan mobil, selama sudah ada ruang kosong hanya tinggal memperhatikan mobil kanan dan kiri. Sedangkan saat keluar perlu juga memperhatikan mobil yang lalu lalang. Dengan parkir mundur, saat keluar akan lebih leluasa melihat mobil lain yang sedang lewat.
5. Andai kata tidak ada pembatas dan menabrak tembok, setidaknya bagian mesin masih aman
Atau kalaupun tidak ada pembatas ban di tempat parkir dan cuma ada tembok, setidaknya jika menabrak mesin masih aman. Kalau bagian belakang yang penyok, paling hanya mempengaruhi sedikit bagian saja. Dan biasanya tidak terlalu vital.
Baca juga: 5 Cara Mengukur Ujung Moncong Mobil Dengan Tembok Garasi, Agar Mepet