Melalui sejarah yang panjang, akhirnya membuat sistem kemudi mobil di Indonesia berada di sebelah kanan. Kalaupun ada yang berada di sebelah kiri, tentunya mobil tersebut didatangkan secara langsung dari Negara asal yang menerapkan setir berada di sebelah kiri. Semua mobil yang di jual di Indonesia secara resmi, tentunya sudah menerapkan sistem kemudi berada di sisi kanan. Apa alasannya?, berikut beberapa diantaranya.
5 Alasan Letak Setir Mobil Berada Di Sebelah Kanan, Nomor 5 Bikin Emosi
1. Karena lajur berkendara di Indonesia sendiri berada di sisi kiri sehingga pengemudi bisa melihat kondisi lalu lintas dari lawan arah
Kebiasaan untuk melihat kondisi lalu lintas dari lawan arah adalah dengan mengintip sedikit. Ini hanya bisa dilakukan kalau posisi setir berada di sebelah kanan jika lajur kiri yang diterapkan dalam mengemudi. Bayangkan saja jika kita menggunakan setir yang berada di sisi kiri sementara dalam melaju juga menggunakan lajur kiri. Kita akan merasa kesulitan dan itu sangat berbahaya jika kita berniat untuk menyalip.
2. Agar lebih leluasa dalam memperkirakan jarak body mobil ketika berpapasan di jalan sempit
Kita akan lebih mudah memperkirakan jarak body di posisi dimana kita berada. Karena lajur kiri yang diterapkan di Indonesia, otomatis kalau berpapasan mobil lawan arah akan melewati sisi kanan mobil kita. Dengan posisi setir berada di sebelah kanan, kita akan lebih mudah memperkirakan. Pernah ada pengalaman berpapasan dengan mobil sistem kemudi sebelah kiri, karena kurang yakin dengan jarak, mereka benar-benar keluar dari bahu jalan padahal jaraknya sudah cukup jauh.
3. Yang tentu saja akan lebih mudah menyadari jika ada mobil lain berusaha mendahului
Ini juga akan memudahkan kita melihat mobil atau kendaraan lain yang berusaha mendahului. Dari spion kanan akan lebih terlihat jelas dibanding sebelah kiri. Sebab cukup hanya dengan melirik kita sudah bisa melihat, sedangkan spion yang sebelah kiri kita perlu sedikit menoleh untuk melihat. Tentunya dengan lajur kiri yang digunakan, menyalip seharusnya dari sebelah kanan.
4. Mungkin juga untuk keamanan penumpang dari sisi kiri ketika akan turun
Bayangkan menyetir di lajur kiri, kemudian berhenti dan penumpang akan turun lebih dulu. Padahal tidak semua penumpang itu orang yang paham kondisi, bisa anak kita sendiri, adik yang masih kecil, orang tua, atau orang awam. Tentunya ini sangat berbahaya. Lalu bagaimana dengan pengemudi?, bisa bawa mobil tentu lebih paham situasi.
5. Agar bisa berhenti untuk ngobrol sebentar saat berpapasan dengan teman
Di jalanan kampung yang sepi hal ini masih bisa terjadi. Mobil 1 dengan mobil 2 yang berpapasan karena ada hal yang perlu disampaikan, akhirnya mereka berhenti sesaat, mengobrol sejenak untuk menyampaikan basa basi atau sesuatu yang sebenarnya tidak begitu penting. Yang emosi, tentu saja orang lain yang menunggu untuk lewat. Pernah mengalami?.
Baca juga: 5 Hal dan Kebiasaan Menyetir Mobil Yang Bikin Power Steering Cepat Rusak