Sepertinya kebanyakan orang memiliki keinginan untuk membeli mobil baru secara tunai. Tapi keinginan tidak sejalan dengan keadaan. Kebanyakan justru cuma memiliki uang yang hanya cukup untuk uang muka saja.
Pilihan berikutnya tentu saja membeli dengan cara kredit. Yang artinya uang yang dimiliki digunakan untuk DP, dan setelahnya kredit selama beberapa tahun dengan membayar setiap bulannya.
Sebenarnya ada trik untuk membeli dengan cara cash meski uang yang dimiliki hanya cukup buat DP.
Cara pertama yaitu dengan melihat lebih dulu angsuran mobil impian kita. Misalnya DP 30, 40, atau 50 juta. Angsuran anggap saja 4 jutaan setiap bulan.
Kemudian kita membuat anggaran cicilan setiap bulan. Kita sisihkan sejumlah nominal angsuran untuk setiap bulan. Misalnya satu bulan 4 juta.
Uang yang untuk DP kita gunakan lebih dulu untuk membeli mobil bekas jika memang dalam keadaan darurat kita butuh mobil untuk kebutuhan.
Pilih mobil yang perawatan mudah, konsumsi bbm irit, harga sparepart dan ongkos perbaikan murah, serta harga jual yang stabil.
Perhitungan untuk 4 juta sebulan, 5 tahun kedepan kita sudah memiliki uang 240 juta. Kuncinya adalah konsisten seolah kita sedang kredit mobil. Nanti mobil lama bisa kita gunakan untuk tambah-tambah.
Bagaimana kalau uangnya malah terpakai untuk kebutuhan?. Ya tidak masalah, sebab kalaupun kita kredit kemudian ada kebutuhan mendadak, kita juga kelimpungan.
Bagaimana kalau gagal nabung karena penghasilan menurun?, ya tidak masalah. Sebab jika itu terjadi saat kita sedang proses kredit, malah bisa-bisa mobil di tarik pihak leasing. Maka menunda itu lebih baik daripada memaksakan diri.
Cara kedua adalah dengan meminjam saudara atau kerabat. Kemudian kita konsisten menabung sejumlah cicilan dalam simulasi kredit untuk membayar. Setelah beberapa bulan dan terkumpul kita bayarkan pada saudara atau kerabat yang kita pinjam. Tidak harus menunggu terkumpul secara total. Dibayar beberapa kali agar lebih ringan.
Yang penting jelaskan dulu dan buat orang yang mau dipinjami uang mengerti dengan baik. Kuncinya tetap konsisten menabung, jangan menyepelekan meski saudara atau kerabat.
Cara yang ketiga adalah menunda lebih dulu untuk berusaha meningkatkan penghasilan. Gunakan uang DP untuk modal usaha sampingan. Meluangkan waktu lebih banyak untuk fokus dan mengembangkan usaha terkait.
Pada intinya adalah menyesuaikan kemampuan diri sendiri. Jika memang belum sanggup beli, tidak perlu gengsi. Kredit apalagi dengan DP minim sama saja bunuh diri. Itu sama saja kita memaksakan diri memiliki sesuatu yang belum saatnya dimiliki. Resiko lepas itu lebih tinggi. Utamakan fungsi daripada gengsi.
Baca juga: 3 Alasan Harga Mobil Baru Di Setiap Daerah Berbeda-beda