Kita abaikan dulu sensor mundur untuk memahami teknik yang satu ini. Yaitu untuk memastikan jarak body belakang mobil dengan objek atau tembok agar bisa benar-benar mepet. Kemampuan ini harus dikuasai oleh semua orang agar ketika mendapatkan posisi mundur, tidak gampang nabrak. Apakagi jika sensor mundur tidak begitu bisa diandalkan keakuratannya.
6 Cara Mengukur Ujung Body Belakang Mobil Dengan Tembok
1. Menggunakan patokan jarak ban dengan ujung belakang mobil
Jenis mobil apa yang kita bawa, kita harus bisa memperkirakan jarak ban dengan ujung belakang mobil. Sehingga kita bisa menggunakan jarak ban dengan objek sebagai patokan untuk menentukan apakah body belakang sudah mepet atau belum.
2. Dengan menyalakan lampu hazard
Dengan menyalakan lampu hazard kita akan mendapat 2 keuntungan sekaligus. Pertama masalah penerangan dan yang kedua adalah sinar pantulan dari lampu yang menyala. Semakin dekat sinar pantulannya maka sudah pasti jaraknya semakin dekat.
3. Dengan penanda di objek samping mobil yang sejajar dengan pengemudi mobil
Cara ini hanya bisa digunakan di garasi sendiri. Misalnya dengan menandai tembok di samping pengemudi. Kita bisa memperkirakan bahwa mobil kita sudah mepet jika objek atau tanda di samping kita sudah sejajar. Misalnya dengan menambah garis di tembok atau objek tertentu.
4. Pastikan menengok langsung untuk mendapatkan jarak yang pasti
Menggunakan spion itu memang tampak profesional, tapi jarak yang kita dapatkan tidak nyata. Berbeda jika kita menengok ke belakang langsung, maka hasilnya akan lebih valid.
5. Menggunakan pembatas ban
Untuk di garasi milik sendiri, kita juga bisa menambah pembatas ban untuk menentukan jarak yang pas. Ini adalah cara yang paling banyak digunakan.
6. Mengandalkan mobil di samping sebagai patokan
Akan lebih mudah jika di samping mobil ada mobil lain yang sejenis. Kalau mobil berbeda jenis setidaknya kita bisa memperkirakan posisi yang tepat. Jika mobil disamping lebih panjang, maka kita bisa lebih mundur sedikit, kalau panjangnya sama tinggal kita memposisikan sejajar. Biasanya ini berlaku ketika berada di parkiran umum.
Baca juga: 5 Cara Mengukur Ujung Moncong Mobil Dengan Tembok Garasi, Agar Mepet