Mobil dongkrok dalam waktu yang sangat lama memang justru akan terjadi kerusakan, apalagi jika tidak ada perawatan sama sekali dalam waktu tersebut. Pernah kejadian penulis diajak ke gudang bengkel dimana banyak mobil yang didiamkan selama bertahun-tahun, bahkan ada yang sampai 7 tahun.
Dan dari puluhan mobil yang ada, sebagian adalah mobil hidup. Biasanya mobil tersebut oleh pemilik diperbaiki, namun karena berbagai alasan tidak diambil hingga bertahun-tahun.
Misalnya pemilik meninggal dunia kemudian tidak ada ahli waris yang datang, pemilik tidak bisa dihubungi entah kenapa, pindah ke luar negeri, bahkan ada yang tidak mampu membayar biaya bengkel sehingga mobil ditinggal.
Asal tahu saja mobil di gudang tersebut adalah mobil eropa tua dimana sebelumnya pernah mengalami kerusakan besar.
Hingga akhirnya setelah beberapa tahun, ada pemilik yang menanyakan unit miliknya yang ada di gudang bengkel. Dari pengalaman itu, biasanya inilah yang terjadi jika mobil didiamkan dalam waktu 3-5 tahun.
8 Hal Yang Terjadi Jika Mobil Didiamkan Dalam Waktu 3-5 tahun
1. Yang pasti ban kempes tidak ada sisa angin
Ban secara keseluruhan kempes bahkan rusak dan sudah tidak layak pakai. Sehingga untuk kedepan ban memang harus diganti.
2. Karat dimana-mana
Kalau masalah karat itu sudah pasti terutama pada bagian kolong yang banyak sekali karat. Untuk tampil sempurna tentu harus dilakukan perbaikan dengan biaya yang tidak sedikit. Bahkan beberapa mobil, pada komponen vital pun bisa berkarat.
3. Segala jenis karet sudah tidak berfungsi dengan baik
Karena faktor umur tentu saja karet menjadi tidak begitu berfungsi dengan baik. Kualitas mengalami penurunan karena selain faktor usia juga karena posisinya yang tidak berubah sama sekali.
4. Dan yang pasti aki soak dan tidak lagi bisa digunakan
Kalau mobil memang sengaja masuk gudang, biasanya aki sengaja di jual atau digunakan untuk mobil lain. Itu sudah keputusan baik karena kalau dibiarkan juga sia-sia.
5. Karat dibagian radiator
Karat juga bisa masuk dalam sistem pendingin mesin. Sehingga sebelum digunakan, perlu dilakukan pembersihan dan perbaikan pada bagian ini.
6. Oli kering
Oli yang dibiarkan terlalu lama akan mengering. Sehingga untuk bisa menyalakan mobil kembali, perlu dilakukan pengurasan, penggantian filter, baru kemudian diisi oli kembali.
7. Debu tebal banyak dimana-mana
Meskipun didalam ruangan tertutup dan jarang dibuka, debu tetap menjadi perhiasan bagi mobil yang didiamkan. Tapi hal itu bisa diminimalkan dengan memberikan sarung.
8. Beberapa kabel sudah tidak berfungsi karena gigitan tikus
Ini adalah perbaikan paling mahal, apalagi mobil yang sudah menggunakan sistem elektrik terlalu banyak. Jika tidak dilakukan pengecekan secara keseluruhan, maka bisa saja konslet dialami oleh mobil terkait.
Lalu apa yang dilakukan untuk menghidupkan lagi?
Pada awalnya mobil dilakukan pengecekan pada komponen terpenting dulu untuk dilakukan pergantian. Oli mesin, bahan bakar, dan juga dibawakan aki yang terisi penuh.
Mobil dicoba untuk dinyalakan sambil di otak atik , tidak bisa langsung menyala sehingga perlu dilakukan pengecekan pada setiap komponen yang dibutuhkan.
Setelah berhasil menyala maka mobil akan diperbaiki ala kadarnya lebih dulu agar bisa dijalankan ke bengkel. Seperti misalnya menambah angin pada ban, minyak rem, dan lain sebagainya.
Setelah sampai bengkel maka baru diinformasikan kepada pemilik semua bagian yang harus diganti dan bagian yang disarankan untuk diganti. Biasanya untuk memulihkan saja butuh biaya besar. Sehingga jika kita punya mobil, meskipun tidak digunakan setidaknya ada yang merawat.
Baca juga: 6 Bagian Yang Biasanya Bermasalah Pada Mobil Jika Lama Tidak Digunakan