Imbas kenaikan bbm bukan hanya dialami oleh pengguna saja, pedagang eceran juga banyak yang mengeluh karena penjualan menurun drastis.
Apalagi untuk mendapatkan bbm jenis pertalite juga tidak mudah. Dampaknya, banyak calon pembeli yang memilih untuk balik kanan, ketika mengetahui cuma pertamax yang tersedia.
"Kalau ada pertalite, masih mending. Meskipun penjualan turun tapi masih ada yang minat". Jelas S pedagang bbm yang menjual pertamax per botol 16.000.
Hal ini tentunya tidak terlepas dari banyaknya orang yang lebih memilih untuk membeli bbm ke SPBU sekalian.
Banyak warga desa yang lebih suka meluangkan waktu ke Kota untuk membeli bbm langsung ke SPBU Pertamina. Alasannya tentu saja selisih harga yang cukup lumayan.
Dari banyaknya pengecer BBM yang mengeluh karena sepi pembeli, namun ada juga pengecer yang tetap menjual bbm dalam jumlah banyak.
Biasanya mereka yang mengalami peningkatan, menjual bbm dibawah harga rata-rata pengecer yang lain. Selisih 500 rupiah saja sudah cukup membuat orang beralih.
Tapi meskipun begitu, karena banyak yang memilih membeli langsung ke SPBU, tidak semua pembeli beralih ke tempatnya.
Baca juga: 5 Penyebab Antrian Pertalite Justru Lebih Panjang Setelah Harganya Naik