Setelah mobil melewati banjir tentu saja ada perawatan khusus agar tidak memberikan dampak yang fatal. Sebab bukan hanya membuat mobil menjadi rusak, hal itu juga membuat harga jual mobil menjadi turun drastis. Untuk itu, pahami perawatan atau pertolongan pertama setelah mobil menerjang banjir. Dengan catatan mobil tidak mengalami mogok alias tampak tidak ada masalah apa-apa.
4 Perawatan Atau Pertolongan Pertama Setelah Mobil Melewati Banjir, Meski Mobil Tampak Baik-baik Saja
1. Cuci bersih mobil dengan paket doorsmeer
Paket cuci doorsmeer harus segera dilakukan setelah mobil menerjang genangan banjir. Tujuannya agar kolong lebih bersih karena kolong akan disemprot pelumas untuk mencegah karat. Jangan biarkan mobil mengendal terlalu lama setelah menerjang banjir. Cuci paket satu ini setidaknya mengurangi dampak buruk akibat mobil terendam banjir.
2. Jika air sampai masuk ke kabin, lepas aki dan lakukan hal ini
Jika sampai air masuk ke dalam kabin, lebih baik lepas kabel negatif aki. Lepas secara keseluruan juga tidak masalah, yang penting arus listrik bisa terputus. Setelah itu cuci bagian dalam mobil setinggi air banjir yang sempat terendam. Selanjutnya bersihkan dengan vakum cleaner dan kompresor untuk sela-sela yang sulit dijangkau. Hingga benar-benar bersih, kemudian berikan pelumasan untuk area tertentu seperti soket sabuk pengaman dengan kuas. Selanjutnya bersihkan kembali agar tidak terjadi karat.
3. Agar lebih yakin, berikan pelumasan ulang pada komponen steering
Meliputi area sekitar Ball joint, Tie-rod, dan sebagainya. Berikan pelumasan menggunakan grease atau gemuk. Sehingga setelah melakukan cuci doorsmeer langkah ini perlu dilakukan untuk pertolongan pertama mobil yang baru saja tergenang banjir.
4. Cek kondisi oli
Cek oli lebih dini mulai dari oli transmisi, mesin, atau oli gardan. Sebab ada kemungkinan air masuk ke dalam sistemnya. Biar tidak menduga-duga, lebih baik langsung ganti sekalian.
Baca juga: Untuk Mobil Secara Umum, Ini 3 Cara Mengukur Batas Aman Menerjang Banjir