Konsumsi bbm saat menyalakan ac dengan tidak menyalakan ac jelas sekali berbeda. Secara normal saat ac dihidupkan maka konsumsi bbm akan menjadi lebih boros.
Hal ini disebabkan beban mesin akan bertambah sehingga idle up otomatis akan menaikkan putaran mesin agar putaran mesin tidak drop.
Namun dari perbedaan tersebut, pada beberapa kondisi konsumsi bbm bisa menjadi super boros. Atau bisa dikatakan konsumsi bbm tanpa ac dengan memakai ac selisihnya sangat jauh. Dan biasanya, inilah sumber masalahnya.
Perhatikan, 5 Hal Ini Bikin Perbandingan Konsumsi BBM Full Ac Dan Non Ac Selisih Jauh
1. Kompresor mengalami penurunan kualitas
Didalam kompresor terdapat piston untuk memompa freon. Ketika kompresor mulai mengalami penurunan kualitas apalagi sampai rusak, maka piston tidak lancar dan butuh tenaga lebih untuk memompa freon. Dampaknya mesin akan bekerja lebih keras, dan konsumsi bbm yang disemburkan menjadi lebih banyak.
2. Idle up rusak atau mati
Apa yang dirasakan jika idle up mati?, tentu saja mesin akan lebih bergetar seolah mau mati ketika ac dinyalakan. Sehingga untuk mengatasi hal itu perlu dilakukan settingan ulang agar rpm lebih tinggi dari normalnya. Atau kalau hal itu terjadi sebelum merubah settingan, maka pedal gas perlu diinjak untuk menghindari mesin bergetar atau mati. Yang otomatis, agar ac tidak mati saat berhenti sulit untuk menentukan takaran yang pas. Biasanya lebih tinggi dari yang dibutuhkan. Otomatis konsumsi bbm menjadi jauh lebih boros.
3. Setting suhu ac dengan suhu paling rendah
Setting ac dengan suhu paling rendah akan membuat kinerja ac menjadi lebih berat. Sebab ac akan berusaha mencapai suhu sesuai settingan. Dampaknya kompresor akan terus memompa yang otomatis memberi dampak pada konsumsi bbm. Sehingga ada baiknya, jika suhu tidak terlalu panas, lebih baik setting dengan suhu yang lebih tinggi.
4. Tidak membuang angin di dalam kabin setelah parkir, hanya mengandalkan ac saja
Setelah mobil di jemur di bawah sinar matahari, lebih baik di perjalanan awal kaca belakang dibuka lebih dulu. Tujuannya untuk membuang panas didalam kabin. Namun jangan terlalu lama, ketika panas mulai hilang sebaiknya ditutup kembali. Sehingga untuk mendinginkan kabin menjadi lebih cepat, sehingga kinerja ac tidak terlalu berat.
5. Menyalakan ac di jalan tanjakan dengan kecepatan lambat atau macet
Saat jalan tanjakan dan mobil butuh stop and go lebih sering, menyalakan ac apalagi dengan settingan suhu paling dingin tentu memberi pengaruh besar terhadap konsumsi bbm. Sebab tenaga yang seharusnya disalurkan ke sistem transmisi, justru sebagian harus disalurkan ke sistem ac. Dampaknya saat jalan menanjak dengan beberapa kali stopn and go, konsumsi bbm akan benar-benar terasa boros.
Baca juga: 5 Kebiasaan Pemilik Mobil Yang Bikin Ac Cepat Rusak, Kebanyakan Sering Dilakukan