Kita sering sekali melihat mobil dengan ground clearance tinggi yang ngebut di jalan tol. Memang dari segi kapasitas mesin mampu untuk menempuh kecepatan tinggi hingga sering menyalip mobil lain dengan kecepatan penuh. Tapi tentu saja mobil dengan ground clearance tinggi lebih beresiko dibanding mobil yang memiliki ground clearance rendah. Dan berikut alasan sebaiknya tidak terlalu ngebut jika menggunakan mobil dengan ground clearance tinggi.
5 Alasan Jangan Terlalu Ngebut di Tol Jika Menggunakan Mobil Dengan Ground Clearance Tinggi
1. Meskipun termasuk mobil berat, dalam kecepatan tinggi tetap beresiko limbung jika terkena angin
Mobil dengan ground clearance tinggi tidak didesain untuk kecepatan maksimal. Sebab kaki-kaki yang memiliki ayunan dengan jarak yang panjang, menyebabkan mobil akan mudah limbung pada kecepatan tinggi. Apalagi jika terhempas oleh angin, mobil ini akan memiliki resiko lebih besar menjadi limbung dan membuat mobil menjadi lebih sulit untuk dikendalikan.
2. Saat berbelok akan terasa kemiringannya
Dalam kecepatan tinggi berbelok akan beresiko membuat mobil terasa sangat miring. Hal ini tentu saja selain berkurangnya kenyamanan, juga membuat mobil bisa hilang kendali. Sebab pusat titik berat hanya berada di satu sisi. Selain itu grip pada ban juga tidak seimbang, dimana salah satu sisi bisa kehilangan grip dengan aspal, yang membuat resiko mobil oleng menjadi lebih besar.
3. Mobil akan menjadi kurang stabil
Hal ini karena titik gravitasi yang tinggi membuat mobil seolah meliuk-liuk pada kecepatan tinggi. Ayunan sistem suspensi yang lebih liar membuat mobil bisa sewaktu-waktu hilang kendali.
4. Apalagi jika sampai kejadian ban meletus, titik keseimbangan mobil akan benar-benar kacau
Mobil dengan ground clearance rendah lebih aman ketika terjadi insiden ban meletus. Untuk mobil dengan ground clearance tinggi tentunya akan lebih beresiko membuat mobil terguling. Sebab perbedaan titik keseimbangan benar-benar terasa pada 1 ban yang meletus. 3 ban masih dalam posisi yang tinggi sedangkan 1 ban terlalu rendah. Karena itu resiko terguling akan sangat besar kemungkinannya.
5. Daya cengkeram ban lebih tipis
Daya cengkeram ban menjadi lebih tipis, karena hambatan angin melalui kolong mobil jauh lebih besar yang membuat mobil seolah sedikit terangkat. Berbeda dengan mobil yang memiliki ground clearance rendah, hambatan angin dari kolong mobil yang lebih kecil, akan membuat daya cengkeram ban menjadi lebih bagus. Sebab tekanan dari hambatan angin akan membuat mobil menjadi lebih tertekan ke aspal.
Untuk itu jika berada di jalan tol, jangan hanya melihat kapastias mesin. Perhatikan juga jenis mobil yang dipakai. Perhatikan juga kualitas aerodinamika dari mobil terkait. Pelan-pelan asal selamat.
Baca juga: Perlu Tahu, 6 Alasan Mobil Sedan Lebih Nyaman Dibanding Jenis Mobil Lain