Mekanik motor ketika memperbaiki kendaraan, memang lebih baik tidak diganggu, agar pekerjaan bisa selesai dengan cepat dan tidak ada kesalahan.
Pemilik motor yang memperbaiki sebaiknya cukup diam saja menunggu motornya diperbaiki. Tentu saja agar tidak ada kejadian yang tidak diinginkan, seperti yang dialami oleh akun Bonex Pajajaran.
Melalui Grup Facebook Komunitas Mekanik Motor Indonesia, Bonek membagikan pengalamannya yang baru saja terjadi (14/10/22).
Dia yang mendapatkan customer untuk memperbaiki motor Vario 150 yang mati tidak bisa dihidupkan. Kronologinya, Vario 150 mati dengan keluhan tidak bisa starter.
Setelah di cek ternyata shoket regulator gosong kebakar. Setelah diperbaiki unit berhasil distater hanya saja mesin tidak mau hidup. Bonex langsung berinisiatif untuk cek pengapian dan injektor.
Disinilah yang punya motor iseng kontak motor lalu distater. Tanpa izin lebih dulu asal melakukan hal tersebut. Dampaknya motor terbakar karena mekanik pada saat itu sedang proses melepas injektor.
Meskipun motor yang terbakar berhasil dipadamkan, tapi tangan mekanik mengalami luka bakar sehingga tidak bisa melanjutkan pekerjaan bahkan aktivitas pribadi yang lainnya.
Disini mekanik berpesan kepada pemilik sepeda motor yang diperbaiki di bengkel, lebih baik duduk diam menunggu proses pekerjaan selesai. Jika ingin melakukan sesuatu sebaiknya izin dulu kepada mekanik.
Kita doakan saja, semoga mekanik segera sembuh dari luka bakar agar bisa kembali bekerja.
Baca juga: Pria Ini Bawa Mobil Manual Jarak Jauh Hanya Pakai Gigi 1, Alasannya Bikin Ngakak