Banyak alasan seseorang memiliki mobil yang jarang digunakan. Diantaranya karena itu merupakan mobil hobi yang jarang dipakai karena ada mobil lain untuk harian.
Atau mobil ditinggalkan oleh pemiliknya merantau sehingga terpaksa diam di garasi saja. Yang paling umum, cenderung lebih suka menggunakan motor sehingga mobil banyak nganggurnya.
Jika keadaan begini, dipanasi beberapa hari sekali menjadi kewajiban agar sirkulasi oli tetap berjalan, dan untuk menjaga agar aki tidak tekor. Untuk mobil RWD atau penggerak roda belakang, sebenarnya tidak cukup dipanasi saja.
Sebab jika memungkinkan, memberi dampak yang buruk karena mobil tidak bisa digunakan. Masalahnya mobil RWD putaran mesin tidak langsung tersalurkan ke roda, tapi melalui sistem gardan ke roda belakang.
Sehingga dipanasi saja tidak cukup, sebab sistem gardan bisa mengalami macet pada beberapa keadaan jika terlalu lama tidak digunakan. Jika sampai macet maka mobil harus didorong maju mundur berkali-kali hingga sistem gardan bisa digunakan kembali.
Tetangga penulis, ada yang mengalami hal ini. Sehingga mobil harus didorong manual maju mundur berkali-kali.
Untuk itu mobil dengan sistem penggerak belakang yang menggunakan sistem gardan, selain dipanasi juga perlu digunakan untuk maju mundur. Agar tidak macet dan oli gardan bisa bersirkulasi dengan baik.
Akan lebih baik jika dalam kurun waktu tertentu, digunakan untuk keliling jarak pendek agar mobil tidak mengalami masalah ketika dibutuhkan.
Baca juga: Jangka Waktu Panaskan Mobil Yang Jarang Dipakai Agar Aki Tidak Soak