Jika kita belok dari jalan sempit, resiko body mobil samping mengenai tembok bisa saja terjadi. Atau mobil terperosok ke selokan. Sehingga kita perlu memahami titik ukur body mobil sebelum memutuskan untuk putar setir. Dan berikut titik ukur body ketika keluar dari jalanan sempit.
4 Titik Ukur Body Mobil Saat Keluar Dari Jalan Sempit, Agar Tidak Terperosok Atau Kena Tembok
1. Saat maju untuk belok kanan
Saat maju untuk belok kanan, usahakan mobil mepet kiri agar ruang di sebelah kanan lebih luas. Berikutnya maju sesuai gambar diatas hingga mobil mendapatkan setengah badan keluar. Baru kemudian putar setir ke kanan sambil maju pelan-pelan. Sambil amati spion agar sisi kanan tidak menyerempet tembok, atau ban terperosok ke selokan.
2. Saat maju untuk belok kiri
Saat maju belok kiri, mobil mepet ke kanan agar ruang di sebelah kiri lebih luas. Setelah keluar setengah badan seperti gambar diatas, putar setir ke kiri dan perhatikan spion kiri agar tidak menyerempet tembok atau ban terperosok ke selokan.
3. Saat mundur untuk belok kanan
Jika mundur maka berbeda posisi. Untuk mundur belok kanan, mobil posisi mepet kanan agar ruang sebelah kiri lebih luas. Setelah mencapai garis seperti gambar diatas, putar setir ke kanan sambil awasi spion kanan kiri, atau kamera mundur. Mundur perlahan dengan tetap waspada.
4. Saat mundur untuk belok kiri
Saat mundur untuk belok kiri mobil mepet ke kiri agar ruang kanan lebih luas. Selanjutnya setelah batas tercapai seperti gambar diatas, putar setir ke kiri sambil mundur perlahan. Awasi spion untuk memastikan keadaannya.
Baca juga: 5 Cara Mengukur Ujung Moncong Mobil Dengan Tembok Garasi, Agar Mepet