Beberapa orang lebih memilih untuk membiarkan rumahnya kosong, daripada di tempati oleh kerabat. Padahal rumah kosong cenderung tidak terawat dan mudah sekali rusak. Banyak binatang pengerat yang bisa membuat kondisi rumah menjadi semakin buruk. Tapi tetap memilih kosong daripada ditempati oleh kerabat sendiri. Atau solusi yang lebih baik, mending dikontrakkan daripada ditempati oleh kerabat dekat. Ada beberapa alasan yang mendasari mereka melakukan hal itu. Dan pada umumnya, karena hal-hal berikut ini.
5 Hal Yang Membuat Seseorang Tidak Rela Rumahnya Ditempati Kerabat, Mending Kosong
1. Pernah ada pengalaman, kerabatnya tidak mau merawat, rumah dibiarkan rusak pada beberapa bagiannya
Pernah ada pengalaman ketika rumah di tempati oleh kerabat, tidak ada upaya untuk melakukan perawatan besar atau upaya menjaganya. Misalnya pintu rusak tidak diperbaiki, kebocoran dibiarkan saja, dan pembiaran lain yang membuat rumah terkesan tidak terurus. Biasanya kerabat ini meskipun tinggal menempati, merasa bukan rumah sendiri sehingga kurang rela mengeluarkan dana besar untuk melakukan perbaikan. Dan karena hal itu, pemilik rumah merasa kapok 'meminjamkan' rumah miliknya.
2. Kalau sewaktu-waktu butuh, tidak enak untuk menyuruh pindah
Apalagi ada pikiran tidak enak nantinya jika menyuruh pindah. Sebab sudah tinggal di rumah tersebut selama bertahun-tahun. Padahal jika ditempati bersama, rumah sudah terasa sesak dan tidak nyaman. Kalau rumah besar masih mending, kalau ukuran rumah kecil tentu saja kenyamanan itu tidak akan dirasakan bahkan oleh pemilik rumah itu sendiri.
3. Karena sebelumnya ada masalah, yang menciptakan rasa sakit hati terlalu dalam
Bisa juga sudah ada masalah sebelumnya yang menyebabkan dendam pribadi. Hanya saja rasa dendam itu tidak bisa diungkapkan tapi terus dirasakan. Karena sudah terlanjur merasa tidak nyaman, akhirnya tidak rela rumah ditempati. Mending dibiarkan kosong saja.
4. Tidak ingin kerabatnya berpasrah diri, tidak ada upaya bikin rumah sendiri
Ada juga yang punya niat baik, agar kerabatnya tidak berpasrah diri. Sudah terlanjur enak karena tinggal menempati akhirnya tidak ada pikiran untuk membangun rumah. Kalaupun ada rencana, hanya sebatas rencana tanpa aksi nyata.
5. Karena tidak nyaman jika sewaktu-waktu pulang, harus jadi satu dengan kerabat
Apalagi pemilik rumah masih sering pulang untuk menempati. Tentu saja jika hanya menempati beberapa saat, tidak nyaman jika menyuruh pindah. Tapi tidak nyaman juga jika jadi satu dengan kerabat pada satu rumah. Karena alasan privasi juga, lebih memilih rumah dalam keadaan kosong.
Baca juga: 4 Alasan Rumah Kosong Cepat Rusak, Meskipun Saat Ditempati Juga Tidak Dirawat Tapi Lebih Awet