Orang yang sebelumnya rutin menggunakan mobil jepang, ada kalanya ingin mencoba mobil eropa milik teman. Ketika mengalami kondisi ini, sebagai pemilik mobil eropa sebaiknya menyampaikan pesan berikut ini agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
4 Pesan Yang Harus Disampaikan Kepada Orang Yang Pertama Kali Mencoba Sedan Eropa
1. Dalam menginjak gas jangan terlalu dalam karena alasan ini
Dalam menginjak gas sebaiknya jangan terlalu berlebihan seperti mobil jepang. Karena karakter mobil eropa cenderung smooth yang artinya akselerasi berlebihan hanya akan membuat konsumsi bbm sangat boros. Mobil eropa cenderung bisa mengalami efisiensi bahan bakar saat digunakan dalam kecepatan konstan. Dan akan jauh lebih irit ketika menempuh perjalanan dengan kecepatan tinggi. Penulis pernah tukar mobil dalam perjalanan, dan orang yang menggunakan mobil penulis, menghabiskan konsumsi bbm hingga 5 liter dalam jarak kurang dari 20 KM.
2. Tuas wiper dan sein posisinya terbalik
Kalau terbiasa menggunakan mobil jepang, biasanya suka keliru saat akan menyalakan lampu sein. Jadi pesan yang harus disampaikan adalah posisi tuas yang terbalik. Agar tidak keliru apalagi bingung saat membutuhkannya. Kejadian sering terjadi ketika tukar posisi nyetir dengan teman, wiper akan cenderung lebih sering digunakan padahal tidak dibutuhkan.
3. Untuk tuas transmisi manual yang sudah diganti, posisi gigi mundur juga perlu diberi tahu
Pernah kejadian di telfon teman karena gigi mundur tidak tahu posisinya. Akhirnya minta didorong tukang parkir untuk sekedar mundur karena penulis tidak sempat mengangkat. Karena posisi tuas transmisi manual eropa baik mercy atau bmw, berada di sisi kiri gigi 1.
4. Penggunaan BBM yang sesuai spesifikasi mesin
Ini juga harus disampaikan karena mobil eropa cenderung memiliki spesifikasi mesin yang harus diperlakukan khusus. Karena karakter mobil eropa yang harus diperlakukan dengan benar untuk memiliki kondisi yang lebih awet. Berbeda dengan mobil jepang yang cenderung memiliki toleransi dalam masalah perlakuan. Sehingga mobil jepang dengan rasio kompresi tinggi pun, masih ada toleransi diisi dengan bahan bakar dengan RON yang jauh lebih rendah. Eropa tentu saja berbeda, meskipun masih ada toleransi, tapi tidak selonggar pabrikan jepang. Sehingga dampak jangka panjangnya akan benar-benar terasa.
Baca juga: 4 Hal Yang Jadi Tolak Ukur Seseorang Mampu Memiliki Mobil Eropa Tua, Bukan Hanya Sekedar Beli