Pada beberapa daerah jika ada lahiran bayi, beberapa tetangga akan kumpul-kumpul pada malam harinya. Biasanya didominasi oleh bapak-bapak dan ibu-ibu bagian masak di rumah. Setelah hari terakhir biasanya ada upacara berdasarkan adat tertentu, sebagai penutup. Biasanya ada yang melaksanan acara ini sampai 7 hari, 6 hari, 5, bahkan ada yang cuma 1 hari langsung penutupan. Kalau untuk acara lahiran bayi, memang sebaiknya dipersingkat. Berikut alasannya.
5 Alasan Kumpul-kumpul Acara Lahiran Bayi Sebaiknya Dipersingkat Saja, Tidak Perlu Sampai 7 Hari
1. Kasihan bayi, karena biasanya kumpul bapak-bapak banyak asap rokok di dalam rumah
Alasan pertama adalah bayi masih rentan dengan kondisi sekitar. Padahal dalam acara kumpul-kumpul begini, ruangan rumah menjadi seperti kabut karena sebagian besar bapak-bapak merokok di dalam ruangan. Tanpa harus jadi ahli kesehatan, asap rokok tentu saja memberi dampak buruk pada bayi.
2. Selain itu bayi juga perlu ketenangan agar bisa tidur nyenyak di malam hari
Baik ibu yang baru melahirkan juga bayi yang masih rentan, bisa istirahat dengan tenang. Setelah itu agar kondisi rumah memungkinkan untuk istirahat dengan tenang, sebab pada jam-jam tertentu akan terasa melelahkan bagi orang tua bayi.
3. Juga agar tidak menjadi beban pemilik rumah, karena untuk acara itu pasti butuh biaya besar
Tentu saja ada biaya yang dikeluarkan untuk acara seperti ini. Dengan diutamakan lebih cepat, biaya yang dibutuhkan akan menjadi lebih sedikit. Anggap saja sudah bayar rumah sakit, transportasi, perlengkapan bayi dan acara-acara terkait yang udah membutuhkan biaya tidak sedikit.
4. Juga agar tidak terkesan menyita waktu orang-orang yang datang
Kalaupun dilakukan 7 hari penuli yakin tidak semua datang secara bersamaan. Pasti ada yang absen beberapa kali, yang artinya memang ada kepentingan lain. Dengan dipersingkat saja, otomatis waktu para tetangga lebih produktif untuk kepentingan sendiri dan keluarga.
5. Apalagi ada tetangga dan kerabat lain, yang memiliki acara lain jadi tidak perlu bingung bagi waktunya
Kalau acara dilakukan lama dan ada acara tetangga atau kerabat lain, tidak bingung membagi waktu. Sebab biasanya ada rasa sungkan jika tidak datang pada salah satunya. Selain itu salah satu tempat akan terlihat kurang hidup karena orang yang terbagi.